Ada AstraPay di Balik Solusi Pembayaran Digital yang Terpercaya
Sesi webinar AstraPay yang saya ikuti disela-sela kegiatan sebagai ojol |
PADA era digital saat ini, nyaris semua ingin dimudahkan. Salah satunya, terkait pembayaran untuk kebutuhan sehari-hari.
Kita, jadi tidak perlu bawa uang banyak untuk melakukan transaksi. Misalnya, bayar listrik, transportasi, pulsa, makanan, dan sebagainya.
Kemudahan ini sudah saya nikmati dalam beberapa tahun terakhir lewat berbagai platform. Kini, bertambah seiring kehadiran AstraPay.
Eiiit... Apa itu AstraPay?
* * *
SIANG itu, langit ibu kota tampak cerah. Cuaca bagus ini sayang untuk saya lewatkan demi mencari nafkah menyusuri jalan demi jalan sebagai ojol (ojek online).
Maklum, malamnya hujan cukup deras yang merata di berbagai wilayah ibu kota hingga memaksa saya menyudahi petualangan seperti biasa. Sisi positifnya, saya bisa bangun lebih awal.
Ya, sekitar pukul 10.00 WIB. Biasanya, jam segitu sedang enak-enaknya berlayar di pulau kapuk hingga terjaga sore untuk kembali bertualang sebagai ojol di sekitar perbatasan barat ibu kota.
Setelah target untuk tupo (tutup poin) tercapai, saya pun mencari tempat untuk bersandar. Sambil mereguk kenikmatan dari segelas es kopyor di di pinggir kali pada jalan yang namanya diabadikan dari sosok pahlawan yang meninggal muda pada masa kemerdekaan.
Sambil tetap menyalakan aplikasi ojol, saya iseng buka media sosial. Salah satunya, ada tautan diskusi terkait e-money milik Grup Astra.
Ya, salah satu perusahaan terbesar di Tanah Air ini melaksanakan grand launching pada Rabu (15/9) pukul 13.00 WIB. Kebetulan, saya yang juga sebagai blogger tidak asing dengan Astra.
Sebab, saya kerap mengikuti berbagai acara yang mereka diselenggarakan. Baik offline sejak 2016 hingga online pada pandemi ini.
Itu mengapa, saya pun tertarik ketika mengetahui peluncuran resmi AstraPay. Maklum, sebelumnya saya sempat menilai Astra termasuk terlambat dalam mengeluarkan produk tersebut.
Sebab, pembayaran digital di Tanah Air telah beredar dalam satu dekade terakhir. Beberapa di antaranya sudah saya gunakan lewat berbagai platform.
Nah, untuk AstraPay ini, jelas saja belum. Saya pun penasaran untuk mengetahui lebih lanjut.
Yupz, tidak ada kata terlambat untuk memulai. Termasuk, yang dilakukan Astra lewat anak usahanya, PT. Astra Digital Arta, yang meluncurkan AstraPay.
Maklum, Indonesia memiliki penduduk yang mencapai lebih dari 200 juta jiwa. Jika 50 persen di antaranya memiliki smartphone dan terbiasa dengan pembayaran digital untuk keperluan sehari-hari, bisa dibayangkan betapa menggiurkan pangsa domestik ini.
Fakta itu diakui Director-In-Charge Astra Financial, Transportation, and Logistic Suparno Djasmin dalam tanya jawab via online. Kebetulan, saya turut menyimak diskusi secara virtual bersama ratusan rekan blogger dan jurnalis di Tanah Air.
"Kehadiran AstraPay melengkapi pilihan di industri pembayaran digital sebagai mitra terpercaya yang solutif terhadap kebutuhan masyarakat Indonesia. Kami meyakini keberadaan AstraPay dapat meningkatkan kenyamanan konsumen Indonesia saat melakukan pembayaran digital yang tentunya akan berkontribusi positif terhadap Gerakan Nasional Non-Tunai dari Bank Indonesia,” ujar Djasmin.
Ya, saya setuju dengan pernyataan tersebut. Kehadiran AstraPay akan menambah pilihan bagi saya dalam melakukan transaksi digital sehari-hari yang saling berkaitan.
Maklum, Astra memiliki tujuh unit usaha yang melayani kebutuhan masyarakat, baik domestik maupun internasional. Itu meliputi:
1. Otomotif
2. Jasa Keuangan
3.Alat Berat, Pertambangan, Konstruksi & Energi
4. Agribisnis
5. Infrastruktur dan Logistik
6. Teknologi Informasi
7. Properti
Nah, saya sering berkaitan dengan sektor otomotif. Sebab, sepeda motor yang jadi andalan dalam ojol, merupakan keluaran Astra, yaitu Honda Vario.
Sudah pasti, AstraPay bakal memudahkan saya dalam bertransaksi. Misal, bayar cicilan bulanan, asuransi, hingga ke bengkel, baik untuk servis maupun beli sparepart.
Ya, AstraPay memang terintegrasi dengan ekosistem Astra. Dengan reputasi grup usaha berskala internasional yang didirikan sejak 1957 inilah membuat saya sangat percaya penuh.
"Ini sesuai dengan tujuan awal. AstraPay merupakan aplikasi pembayaran digital milik Grup Astra yang memberikan kemudahan terhadap pengguna," CEO AstraPay Meliza Musa Rusli, menjelaskan, dalam webinar.
Selain terhubung dengan ekosistem Grup Astra, pengguna AstraPay juga terintegrasi dengan sistem pembayaran moda transportasi umum. Misalnya, jika saya ingin bepergian naik MRT Jakarta dan TransJakarta, cukup membayarnya dengan aplikasi AstraPay saja.
Pun demikian terkait keperluan di rumah. AstraPay bisa digunakan untuk membayar tagihan listrik, PDAM, tv kabel, BPJS, pajak, hingga beli pulsa dan paket data.
Bahkan, yang saya tangkap saat menyimak webinar tersebut, AstraPay bisa digunakan untuk transaksi berbagai produk dan keperluan secara mobile lewat QRIS yang lisensi penggunaan sudah dimiliki sejak 2020. Sekadar info, saat ini ada 9 juta merchant di Tanah Air yang telah menerima pembayaran melalui QRIS.
Alhasil, cukup satu aplikasi, AstraPay, untuk semua!
Saya siap menikmati kemudahan dari AstraPay. Bagaimana, dengan Anda?
* * *
#FaktaMenarik: Untuk memastikan keamanan dalam bertransaksi, AstraPay sudah dilengkapi single device authentication. Yaitu, sistem yang memungkinkan pengguna untuk login akun hanya pada satu device saja.
* * *
- Jakarta, 16 September 2021
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Maaf ya, saat ini komentarnya dimoderasi. Agar tidak ada spam, iklan obat kuat, virus, dan sebagainya. Silakan komentar yang baik dan pasti saya kunjungi balik.
Satu hal lagi, mohon jangan menaruh link hidup...
Terima kasih :)