Suasana blogger gathering CNI-ISB (Klik untuk perbesar foto) |
BRANDING in the Digital Age. Demikian tema blogger gathering yang diselenggarakan PT Citra Nusa Insan Cemerlang (CNI) di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (26/3). Dalam acara yang diinisiasi Komunitas Indonesian Social Blogpreneur (Komunitas ISB) turut menghadirkan dua narasumber yang kompeten di bidangnya masing-masing.
Yaitu, Vincent (Founder Hello Franchise) dan Dewi K. Rahmayanti (Inmark Digital & Social Media Consultant) serta dimoderasi Ani Berta (founder Komunitas ISB). Bagi saya, ini kali ketiga mengikuti workshop yang diadakan CNI setelah tahun lalu dan 2015.
Selalu banyak yang dipetik manfaatnya dari mengikuti event yang diadakan CNI ini. Apalagi, perusahaan yang 1 Oktober mendatang genap 31 tahun ini, kerap menyelenggarakan berbagai kegiatan yang memacu kreativitas blogger. Yupz, di era digital ini, nge-branding personal memang sangat penting.
"Selain dengan blogger, kami juga kerap mensosialisasikan berbagai kegiatan di dunia digital. Termasuk, mengadakan pelatihan bersama siswa-siswi SMK. Ini jadi bagian dari program CSR (Corporate Social Responsibility) kami," tutur Gusti Alendra, Promotion and Marketing CNI dalam sambutannya.
Dalam kesempatan itu, Gusti menjelaskan pihaknya baru terjun di dunia digital sekitar 2,5 tahun. Salah satunya, dengan meluncurkan GeraiCNI.com yang mendapat sambutan positif dari masyarakat. Maklum, website tersebut jadi jembatan antara CNI dan masyarakat yang ingin membeli berbagai produk CNI secara langsung.
* * *
SESI pertama dibuka Vincent yang berbagi ilmu dengan topik Membangun Branding Melalui Website. Dari pria 26 tahun ini, saya baru tahu ternyata selain blogger.com dan wordpress.com, masih banyak penyedia layanan untuk ngeblog. Termasuk, Wix.com yang menurutnya sangat mudah untuk digunakan baik pemula maupun profesional."Di era sekarang ini, dalam memasarkan suatu usaha tidak hanya secara fisik saja. Melainkan juga bisa lewat dunia digital. Baik itu, website, blog, atau media sosial. Terutama jika kita memiliki usaha dan ingin memasarkannya melalui blog, intinya ada pada konten dan desain. Bagaimana supaya tampilannya menarik minat calon konsumen," Vincent, menjelaskan.
Apa yang dikatakannya beralasan. Tampilan suatu blog atau website bisa jadi ujung tombak -selain barang/jasa yang ditawarkan- untuk membuat pengunjung tertarik membelinya. Saya pribadi cenderung menyukai toko online yang memiliki tampilan sederhana tapi mudah diakses baik via PC maupun smartphone. Salah satunya, GeraiCNI.com yang sangat mudah dibuka dan tidak memberatkan kuota.
Pernyataan sama diungkapkan Dewi. Namun, wanita yang berprofesi sebagai soscial media consultant ini lebih fokus pada branding diri sendiri. Dewi memberi contoh beberapa perusahaan ternama di dunia yang sudah memiliki branding kuat di masyarakat. Misalnya, Coca-cola untuk produk minuman ringan, Rolex (arloji), hingga Apple (perangkat elektronik).
"Personal branding itu perlu. Apalagi, jika kita sebagai blogger yang juga aktif di media sosial. Tapi, harus dibedakan antar platform-nya. Misalnya, untuk Facebook, kita bisa mengunggah status apa. Begitu juga dengan twitter yang cenderung mengutamakan kecepatan berita dan instagram yang memang untuk foto," ujar Dewi secara rinci.
* * *
SAYA setuju dengan apa yang dikatakan pemilik blog secret-silence.blogspot.co.id ini. Kebetulan, baru-baru ini saya memang berusaha untuk membedakan update di media sosial. Misalnya, jika ada foto yang menurut saya bagus, saya lebih suka mengunggahnya di Instagram.Sementara, untuk men-share berita sekaligus artikel web biasanya di Twitter. Di sisi lain, Facebook yang merupakan media sosial pertama yang saya ikuti sejak 2009 silam, ditujukan untuk interaksi. Bisa dipahami mengingat jangkauan Facebook lebih luas, baik itu dalam pertemanan, grup, atau message.
Bahkan, kini media sosial yang identik dengan warna biru itu sudah berkolaborasi dengan aplikai chat Whatsapp. Beruntung, sejak awal, saya memang sudah mem-branding diri. Dengan kata lain, seluruh akun media sosial saya memiliki username roelly87 yang sama dengan domain blog ini.
"Intinya, sebagai blogger, kita harus punya ciri khas masing-masing. Untuk itu, mulai sekarang kita harus bisa mem-branding diri kita sendiri. Contohnya, nama blog dan akun media sosial jangan berbeda. Gunanya, agar mudah dikenali publik," Ani, menambahkan.
Saya dan rekan-rekan blogger lainnya sudah belajar tentang personal branding. Bagaimana dengan Anda?
* * *
Gusti Alendra menjelaskan berbagai program CSR dari CNI |
* * *
Ani Berta memotivasi blogger untuk memiliki peronal branding yang kuat |
* * *
Vincent membeberkan tips mengelola website dan blog |
* * *
Dewi K. Rahmayanti berbagi kiat untuk personal branding |
* * *
Berbagai pertanyaan dari rekan blogger terkait personal branding |
* * *
Diskusi narasumber dan rekan blogger |
* * *
Piagam penghargaan dari CNI untuk Dewi sebagai narasumber |
* * *
Foto bersama seusai acara (Diabadikan tim CNI) |
* * *
Artikel Sebelumnya:- Buka Bersama CNI, Blogger, dan Windy Ghemary
- (Esai Foto) Kopdar CNI Perdana Bersama Fun Blogging
- Lima Alasan Gunakan Nutrimoist sebagai Perawatan Kulit
- CNI Tawarkan Program Afiliasi untuk Blogger
* * *
- Jakarta, 30 Maret 2018
Saya sering mampir ke websitenya geraicni dan memang tampilannya gak bikin pengunjung lama menunggu. Selain itu produk2nya cni emang berkualitas ya
BalasHapusnah betul mbak, saya juga sering pesen, terutama kopi ginseng yang rasanya menggoda banget :)
HapusBuat yg berniat jualan online, penting juga belajar ini nih.
BalasHapus