Sejak 2013, ASUS A43E selalu menemani saya di mana pun dan kapan pun |
BAGI saya, ngeblog itu salah satu kegiatan yang mengasyikkan, menyenangkan, dan penuh tantangan. Itu karena dengan ngeblog, saya bisa menambah wawasan, pertemanan, koneksi, hingga materi. Materi? Yupz. Tentu, materi itu tidak melulu terkait dengan uang. Melainkan, juga kepuasan lahir dan batin. Baik itu saat jadi juara lomba atau mendapat undangan ke luar kota sejak menggeluti dunia blog pada 2009.
Termasuk, September lalu ketika jadi bagian dari 551 peserta yang memecahkan Rekor MURI bersama ASUS Indonesia dalam kategori "Permainan dengan Peserta Terbanyak yang Dilakukan Perusahaan IT". Maklum, ASUS merupakan Top 2 produsen notebook konsumen dunia dan penghasil motherboard terbaik di dunia. Dalam berbagai perangkat laptop dan PC dekstop, ASUS sudah dibenamkan Intel Core i series dengan tiga varian umum seperti Intel Core i3, Intel Core i5, dan Intel Core i7 Procesor.
Ya, saya percaya, dengan pernyataan penulis terkemuka, Bob Mayer, yang mengatakan, "Content is King". Dalam arti, agar artikel yang saya buat di blog bisa diterima pembaca, saya harus membuat konten yang kreatif, menarik, dan unik. Nah, untuk menghasilkan konten kreatif, tentu harus didukung dengan perangkat yang mumpuni. Saya beruntung, sejak 2013 memiliki laptop ASUS A43E yang merupakan pemberian dari kantor. Selain untuk mengirim berita seperti hasil pertandingan di lapangan atau arena, wawancara atlet, hingga doorstop narasumber, notebook ini jadi sahabat saya yang menemani aktivitas ngeblog.
Maklum, sebagai orang lapangan, nyaris setiap hari saya membawa laptop bersama smartphone dan kamera. Sejauh ini, ASUS A43E yang saya miliki terbilang bandel alias tahan banting. Bisa dipahami mengingat notebook ini sudah dibekali Intel Core i3 2310M Processor. Apalagi, ASUS merupakan penghasil motherboard terbaik di dunia. Jadi, berbagai produknya merupakan jaminan mutu bagi pengguna.
Tak heran jika ASUS A43E jadi saksi bisu berbagai kegiatan saya di lapangan dalam rangka tugas kantor dan juga ngeblog. Dipakai di bawah terik matahari, oke. Digunakan di puncak gunung pun tetap oke. Itu berkat teknologi ASUS IceCool yang membuat area palm rest tetap dingin dengan memposisikan komponen penghasil panas jauh dari tangan saya.
Di sisi lain, seiring berkembangnya zaman pun berkolerasi dengan peningkatan pada teknologi. Termasuk, tentang laptop yang saya miliki. Kebetulan, bertepatan dengan HUT kantor saya ke-12 yang berlangsung kemarin (6/1), ada rencana untuk mengganti perangkat yang dimiliki saya dan rekan-rekan jurnalis lainnya.
Saya pribadi sudah mencantumkan seri ASUSPRO P2430U dalam daftar pembaruan laptop. Itu berarti, saya harus merelakan ASUS A43E yang memang inventaris untuk dikembalikan ke kantor dan menerima penggantinya yang baru.
Alasan saya memilih ASUSPRO P2430U karena laptop ini serba guna dan tingkatannya di atas ASUS A43E. Ya, wajar jika saya berharap mendapat notebook yang lebih baik dibanding sebelumnya. Mengenai apakah kantor akan memberikan seri ASUSPRO P2430U atau seri lainnya, tentu itu di luar kuasa saya.
Yang pasti, secara spesifik harus diakui, seri ASUSPRO P2430U lebih baik dari ASUS A43E. Fiturnya memang ditujukan untuk kalangan profesional yang memiliki mobilitas tinggi tapi tetap memiliki desain yang stylish dan elegan. Itu mirip dengan saya yang hampir setiap hari pergi dari satu stadion ke arena olahraga lainnya, mengejar narasumber di bandara dan sebagainya, tapi tetap peduli pada penampilan. Meski di jalan diterpa panas dan hujan, saya selalu mengusahakan untuk tampil rapi setiap bertemu atlet atau pelaku olahraga.
Berdasarkan referensi dari www.asus.com, ASUSPRO P2430U ini disematkan prosesor Intel Core generasi keenam. Sementara, ASUS A43E yang saya pakai saat ini menggunakan prosesor Intel Core generasi kedua. Dari segi prosesor, sudah terlihat perbedaannya.
Meski, bagaimanapun, ASUS A43E tidak akan pernah saya lupakan karena berkat laptop yang sudah dibenamkan Intel HD Graphics 3000 ini saya bisa berkenalan dengan produk ASUS lainnya. Termasuk, saat ini yang saya pakai, smartphone ASUS Zenfone 3 (ZE520KL).
Nah, prosesor Intel Core generasi keenam ini membuat kinerja ASUSPRO P2430U lebih bertenaga. Apalagi, notebook ini sudah dibenamkan grafis Nvidia GeForce seri 900 yang dibuat berbasis arsitektur Maxwell untuk performa grafis yang mumpuni. Untuk memori utama, DDR4 sebesar 4GB yang kapasitasnya bisa ditambah. ASUSPRO P2430U memiliki dua slot memori yang bisa menampung RAM hingga 16GB. Dengan kemampuan seperti itu, tak heran jika laptop ini sangat mendukung produktivitas saya untuk multitasking.
Selain dalamannya yang "wah", ASUSPRO P2430U ini juga memiliki tampilan yang memesona. Itu berkat desainnya yang tipis nan elegan dengan tekstur bergaris berbahan alumunium. Bahkan, keyboard-nya sudah dilengkapi one-piece Chiclet Keyboard yang penempatan tombolnya lebar untuk memudahkan saat mengetik.
Satu lagi yang membuat saya tersengsem dengan ASUSPRO P2430U karena menyediakan empat buah port USB. Yupz, empat buah port USB! Jumlah tersebut lebih banyak dari mayoritas laptop yang beredar di Tanah Air. Rinciannya, tiga port untuk USB 3.0 yang menawarkan kecepatan transfer data 10 kali lipat dari USB 2.0. Bahkan, satu port USB 3.0 mendukung USB Charger+ yang bakal memudahkan saya melakukan charging pada gadget.
Bagaimana dengan keamanannya? Nah, ini yang penting. Ternyata, ASUSPRO P2430U sudah dilengkapi berbagai fitur keamanan pada hardware dan sistemnya. Sistem keamanan itu bisa diatur lewat aplikai ASUS Business Manager dengan menyetel fitur Security.
Ini sangat penting bagi saya sebagai orang lapangan yang kerap menggunakan laptop bersama-sama dengan sesama rekan jurnalis lainnya. Sistem keamanan pada ASUSPRO P2430U bisa mengunci fungsi USB dengan password. Alhasil, orang lain tidak bisa mentransfer atau mengambil data pribadi saya dari ASUSPRO P2430U tanpa seizin saya. Termasuk, dengan Harddisk-nya yang dapat dikunci menggunakan password dengan mengaktifkan fitur HDD user pasword protection.
Ini kisah saya bersama produk ASUS. Bagaimana dengan pengalaman Anda? Yuk, sharing di kolom komentar di bawah ini.***
Artikel ini diikutsertakan dalam lomba blog Asus yang diselenggarakan oleh Blogger Perempuan Network dan Asus Indonesia.
ASUS A43E jadi saksi suka dan duka dalam keseharian saya |
* * *
Seri ASUSPRO P2430U yang dengan fitur melimpah |
* * *
ASUSPRO P2430U memiliki desain yang elegan dan memesona |
* * *
ASUS - Intel |
* * *
Artikel Terkait:
- Review Zenfone 3 (ZE520KL) Bukan sekadar Ponsel
- Asus Luncurkan ZenPad 8.0, Tablet Multimedia Premium
- Asus Zenfone 2 Laser ZE500KL: Kualitas Bintang 5 dengan Harga Kaki 5
- Pengalaman Perdana Menghadiri ZenFestival 2015
Artikel Sebelumnya:
- Asus Zenvolution 2016
- Asus The Incredible Race: Pengalaman Tak Terlupakan
- Asus Incredible Race Pecahkan Rekor MURI
- Ini Parade Produk Anyar Asus pada Zenvolution 2016
- Zenvolution 2016: Asus Rilis 3 Produk Anyar di Bali 7 September
* * *
- Jakarta, 7 Januari 2017
Ciehh yang sering menang lomba nulis....
BalasHapusSemangat !
masih belajar nih mas, terutama ngatur waktu
Hapusmaklum, sehari2 lebih banyak di lapangan :)
Saya juga pake ASUS malah dari 2010 hihihi punya laptop juga ASUS semua,, dari masih Intelceleron sampai Intel i7 hihi
BalasHapusasyik core i7 :)
Hapussaya masih i3, semoga bisa i7
Spesifikasi ASUS keren dan banyak inovasinya.
BalasHapusYup setuju dengan konten kreatif nya :)
ini kan berkat dirimu dan fun blogging, bu :)
HapusTernyata sama apa yang kita rasakan mas, ngeblog itu memang salah satu kegiatan yang mengasyikkan, menyenangkan, dan penuh tantangan.
BalasHapusyupz, jadi enjoy aja ngeblog itu
Hapusdilakoni dengan santai tapi tetap serius :)
Setuju, Mas. Sinergi antara konten kreatif dan perangkat modal utama ngeblog saat ini agar tidak tergerus.
BalasHapusiya mbak, sinergi positif demi konten kreatif :)
HapusAku juga pakai ASUS, punya X302LA dengan RAM 4GB Core i3 dan aku dapat dari menang lomba blog, kinerjanya banter, cocok banget buat ngeblog
BalasHapuskalo saya malah dipake buat kerja + ngeblog mas :)
Hapussampe sekarang, ASUS A43E ini jadi kawan setia
Spesifikasinya keren ya. Saya masih pakai Asus x200 ma. Semoga bisa segera upgrade..haha..
BalasHapusGoodluck untuk lombanya
yupz mbak, moga bisa upgrade dan update ya :)
Hapus