TyyiccClcSK3IvRCDh0sKBc4_Sg roelly87.com: Yuk, Kunjungi Aneka Kuliner dari 34 Provinsi di Festival Kuliner Nusantara

Serial Catatan Harian Ojol

Serial Catatan Harian Ojol
Serial Catatan Harian Ojol

Minggu, 06 Agustus 2017

Yuk, Kunjungi Aneka Kuliner dari 34 Provinsi di Festival Kuliner Nusantara


Festival Kuliner Nusantara (FKN) 2017 di Mal Artha Gading
(Klik untuk perbesar foto atau geser untuk melihat gambar lainnya)


INDONESIA sudah lama dikenal sebagai "surganya kuliner" di muka bumi. Mulai dari cemilan hingga hidangan berat. Tak heran jika dari 50 hidangan terlezat di dunia versi CNN Internasional, tiga di antaranya dari Indonesia. Yaitu, Sate pada urutan ke-14, Nasi Goreng (dua), dan Rendang (satu).

Fakta itu membuktikan kuliner nusantara sangat melimpah. Dari ujung Sumatera hingga Papua, terdapat berbagai kuliner yang tidak hanya lezat saja, melainkan juga bercita rasa tinggi. Maklum, Tanah Air dikenal sebagai penghasil rempah-rempah nomor satu di kolong langit.

Sebagai blogger, sudah pasti, saya kerap mencicipi berbagai kuliner Indonesia. Baik itu di sela-sela tugas atau acara blogger ketika menyambangi suatu daerah di nusantara. Bagi saya, mencicipi aneka kuliner lokal jadi ritual wajib.

Itu mengapa saya sangat antusias ketika mengetahui Festival Kuliner Nusantara (FKN) 2017 digelar Agustus ini. Tepatnya, berlangsung dua hari sejak kemarin, Sabtu (5/8) hingga hari ini di Mal Artha Gading. Kebetulan, saya mendapat informasi dari akun Instagram.com/Frieda_Octavia.

Dalam Festival Kuliner Nusantara yang di-organized PT VIP (Inke Maris & Associates) ini, menampilkan kuliner dari 34 provinsi di Tanah Air.

Hello... 34 provinsi, bro, sis! Seumur-umur menjelajah berbagai kawasan di Indonesia, dalam catatan saya baru 21 provinsi.

Itu pun, tidak semua kuliner saya jelajahi karena faktor waktu dan kesempatan. Tak heran jika saya sangat antusias untuk menyambangi parkiran Artha Gading yang jadi tempat dari 45 booth aneka kuliner nusantara.

*        *        *
"FESTIVAL Kuliner Nusantara ini dikemas dengan konsep wisata kuliner yang menampilkan makaban dan berbagai produk kuliner khas masing-masing daerahnya yang tidak sama. Sehingga, pada Festival Kuliner Nusantara ini akan disajikan sedikitnya 50 jenis kuliner di Indonesia yang berbeda dan mewakili keunikan daerah masing-masing," ujar Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kementerian Pariwisata (Kemenpar) Esthy Reko Astuti.

Dalam kesempatan itu, Astuti turut menyambangi berbagai booth yang ada bersama perwakilan Kemenpar lainnya dan Wakil Walikota Jakarta Utara Junaedi. Bahkan, tak jarang mereka turut membeli berbagai kuliner ketika singgah di suatu booth.

"Kami berharap di Festival Kuliner Nusantara ini jadi promosi. Bukan hanya destinasi (pariwisata) saja, tapi juga kuliner lokal turut dipromosikan," Astuti, menambahkan.

Pihak Kemenpar menargetkan, Festival Kuliner Nusantara bisa menarik kunjungan 20 ribu wisatawan. Bisa dipahami mengingat acara ini juga turut menampilkan berbagai atraksi. Mulai dari kesenian daerah, lomba Amazing Race, hingga demo masak interaktif yang dipandu Celebrity Chef Andrew Karmajana.

"Kalau kami, berharap acara ini seharusnya sepekan penuh. Banyak warga yang tinggal di Bogor, Depok, dan luar Jakarta lainnya yang antusias untuk datang. Menurut saya, kalau dua hari, rasanya kurang panjang," kata Junaedi yang disambut aplaus dari pengunjung.

Pernyataan tersebut beralasan mengingat antusiasme pengunjung untuk menyambangi setiap booth yang ada. Maklum, untuk masuk ke Festival Kuliner Nusantara ini tidak dipungut biaya alias gratis.

Kebetulan, lokasinya sangat menunjang, karena Mal Artha Graha berada di sisi jalan utama Jalan Tol Wiyoto Wiyono-Pelabuhan. Jadi, untuk naik kendaraan umum sepetri Bus Transjakarta, Community Line, hingga angkot, aksesnya sangat mudah.

Apalagi, harganya sangat bersahabat dengan kantong. Dalam penelusuran saya, untuk makanan berat berkisar Rp 20 ribu hingga 35 ribu per porsi. Sementara, minuman dan cemilan bervariasi mulai Rp 5 ribu hingga 50 ribu.

*        *        *
SAYA pribadi yang memang doyan ngemil, tentu tidak mensia-siakan kesempatan berada di Festival Kuliner Nusantara. Selain menyambangi berbagai booth yang ada, saya juga turut membeli beberapa oleh-oleh untuk dibawa pulang. Yaitu, Rendang Jengkol di booth Sumatera Barat.

Bisa dipahami mengingat makanan ini merupakan favorit saya saat merantau di bumi Minangkabau ini. Dengan menghadiri Festival Kuliner Nusantara di Mal Artha Gading, kemarin (5/8), saya jadi tidak perlu jauh-jauh ke Sumatera Barat.

Begitu juga ketika untuk kali pertama dalam hidup saya merasakan segarnya Timun Serut khas Aceh. Untuk makan siang, saya menjajal Ayam Setan di booth Jawa Tengah yang bikin merem-melek.

Menjelang pulang, saya sempatkan untuk mampir ke booth Gorontalo. Pandangan saya tidak bisa lepas dari yang namanya Kue Popaco, Popolulu, hingga Dodol Hulondhalo, yang jadi buah tangan untuk di rumah.

Sebagai urang sunda, kurag afdol rasanya jika saya tidak menyambangi booth Banten dan Jawa Barat. Yupz, Sirup Belimbing Wuluh, Seblak, hingga Lotek, yang jadi saksi perjalanan saya pada hari pertama di Festival Kuliner Nusantara.

Oh ya, sekadar informasi, seluruh makanan, minuman, dan produk yang ada di setiap booth, merupakaan buatan dari Usaha Kecil dan Menengah (UKM) provinsi masing-masing. Jadi, dengan membeli berbagai produk mereka, kita sukses melestarikan warisan negeri ini.

Itu seperti yang diungkapkan Menteri Pariwisata Arief Yahya dalam penyenggaraan Festival Kuliner Nusantara 2017 ini. Menurutnya, kontribusi kuliner terhadap sektor pariwisata di Indonesia mencapai 30 persen. "Kuliner itu tidak saja berkontribusi untuk pariwisata. Tapi juga ekonomoi kreatif dan ketenagakerjaan," Arief, mengungkapkan.

Nah, ini cerita saya tentang Festival Kuliner Nusantara 2017. Jika rekan-rekan blogger memiliki pengalaman terkait Festival Kuliner Nusantara 2017 atau aneka kuliner di Tanah Air, bisa membagikan pengalamannya di kolom komentar di bawah ini.

Agenda Hari Kedua, Sabtu (6/8)
12.00 - 13.00 Demo Pembuatan Kopi oleh Kopi Noozkav Asli Indonesia
13.00 - 13.30 Kuis
13.30 - 15.30 Lomba Amazing Food Race (5 tim)
15.30 - 16.00 Akustik Band
16.00 - 18.30 Break
18.30 - 19.00 Akustik Bnad
19.00 - 20.00 Acara Mal Artha Graha "Penarikan Undian"
20.00 - 20.30 Hiburan - Bondan Prakoso Band
20.30 - 21.00 Penyerahan Hadiah Lomba dan Penutupan FKN 2017
21.00 - 22.00 Hiburan - Bondan Prakoso Band

*        *        *
Wakil Walikota Jakarta Utara Junaedi membuka Festival Kuliner Nusantara 2017 

*        *        *
Pembukaan Festival Kuliner Nusantara yang berlangsung Sabtu dan Minggu
(5-6 Agustus) ini

*        *        *
Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kementerian
Pariwisata (Kemenpar) Esthy Reko Astuti

*        *        *
Dua wartawan dari salah satu media melakukan reportase di booth Gorontalo

*        *        *
Aneka rendang di booth Sumatera Barat diserbu pengunjung 

*        *        *
Mencicipi Pempek Rumput Laut itu rasanya, bikin nagih!

*        *        *
Booth Kopi Noozkav yang Asli Indonesia!

*        *        *
Seumur-umur akhirnya bisa merasakan kesegaran Timun Serut khas Aceh

*        *        *
Aneka kuliner khas Sunda yang selalu bikin nagih

*        *        *
Aneka makanan dan minuman di booth Jawa Tengah

*        *        *
Yeeee... Ayam Setan yang rasanya memesona!

*        *        *

Artikel Terkait
- (Esai Foto) Semarak Wayang Pesona Indonesia 2016
- Yuk, Tandai Provinsi di Indonesia yang Pernah Kita Tinggali dan Singgahi

*        *        *
- Jakarta, 6 Agustus 2017

5 komentar:

  1. Timun serut
    Ayam setan
    Aaaahhh kok aku jadi penasaran ya
    Ini uda selese pa gimana mas irul?

    BalasHapus
    Balasan
    1. dua hari mbak, sabtu-minggu kemaren
      ntar kalo ada lagi, saya kabarin deh hehehe

      semoga tahun depan acaranya bisa berlangsung sepekan ya, kalo dua hari kurang puas nyicipin makanannya :)

      Hapus
  2. Mas choirul paling suka kuliner dari propinsi mana? Menarik banget ini jelajah kulinernya 😃

    BalasHapus
    Balasan
    1. apa aja sih mbak, apalagi kalo ada yang unik heheheh
      tapi, sebagai penggemar pedas, masakan khas Sumatera Barat itu jadi menu wajib hehehe :)

      Hapus
  3. Seru banget, budayanya kental di acara ini. Yaiyalah namanya juga Festival Kuliner Nusantara ya hehehe.
    Makanan daerah biasanya kaya rempah, paling suka saya.

    BalasHapus

Maaf ya, saat ini komentarnya dimoderasi. Agar tidak ada spam, iklan obat kuat, virus, dan sebagainya. Silakan komentar yang baik dan pasti saya kunjungi balik.

Satu hal lagi, mohon jangan menaruh link hidup...

Terima kasih :)