TyyiccClcSK3IvRCDh0sKBc4_Sg roelly87.com: Indra Prabowo

Serial Catatan Harian Ojol

Serial Catatan Harian Ojol
Serial Catatan Harian Ojol
Tampilkan postingan dengan label Indra Prabowo. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Indra Prabowo. Tampilkan semua postingan

Kamis, 18 Mei 2017

Ini Tips Mudik Asyik dari Mobil123.com


Suasana diskusi bersama Mobil123.com dan Mitsubishi Indonesia
(Klik untuk perbesar gambar dan geser untuk melihat foto lainnya)

MEI sudah memasuki pertengahan. Pekan depan, ramadan tiba. Itu berarti, mayoritas rakyat di Indonesia akan segera merayakan tradisi mudik ke kampung halamannya masing-masing. Biasanya, terjadi H-7 hingga H+7 Idul Fitri. Saat ini, masih sekitar sebulan lagi.

Masih cukup lama memang. Namun, bagi perantauan, harus sudah mempersiapkannya dari jauh-jauh hari. Kebetulan, pada dekade 2000-an, saya lama di rantau orang. Biasanya, sebulan jelang mudik, sudah harus mempersiapkan tiket bagi yang menaiki kendaraan umum.

Atau, untuk yang memiliki kendaraan pribadi, membawanya ke bengkel. Baik itu untuk servis maupun mengganti suku cadang supaya saat di perjalanan jadi nyaman. Rekan blogger, bagaimana dengan persiapan mudik Anda?

Nah, saya baru mendapat tambahan informasi mengenai mudik. Sebagai blogger, tentu jika memiliki sesuatu yang informatif dan edukatif, saya wajib men-sharenya di blog ini. Tepatnya, ketika mengikuti talkshow bersama Mobil123.com dan Mitsubishi Indonesia di Foodism Cafe, Rabu (18/5).

Kehadiran saya di acara bertema "Seberapa Asyik Mitsubishi Mirage Diajak Mudik?" ini berkat informasi dari Komunitas ISB. Ini kali ketujuh saya mengikuti rangkaian acara yang diselenggarakan Portal Otomotif No 1 di Tanah Air tersebut. Rinciannya, pada 2015, 2016, dan 2017 (lima kali).

Dalam diskusi itu, Managing Editor Mobil123.com dan Otospirit.com Indra Prabowo memberikan berbagai tips untuk mudik. Tentu, saya sudah sering mudik. Baik itu lewat darat, udara, hingga laut. Bahkan, yang terakhir itu harus melewati beberapa hari dari Banjarmasin menuju Cirebon. Namun, mendengar penjelasan dari Indra, sukses menambah wawasan saya. Maklum, informasi ini datangnya langsung dari sang ahli!

"Sebelum mudik, persiapkan kendaraan Anda sudah aman untuk digunakan," tutur Indra di hadapan puluhan blogger. "Cek kondisi kendaraan seperti rem, oli, ban, dan sebagainya. Jangan lupa, cek tekanan angin sebelum berangkat. Tidak boleh terlalu kencang atau malah kurang. Ini bisa jadi bahaya di jalan."

Yupz, pernyataan Indra seperti memberikan guyuran segelas air es ke kepala saya. Maklum, biasanya, kalau mau mudik itu saya kerap terburu-buru. Maklum, ingin cepat-cepat sowan dengan keluarga, terutama Orangtua.

Adakalanya, sudah sampai di jalan malah lupa. Baik itu ada yang tertinggal seperti baju, oleh-oleh, hingga barang bawaan lain. Tak jarang, saya dan rombongan abai dengan kondisi kendaraan. Terutama, ban yang bersyukur diingatkan kembali berkat mengikuti acara Mobil123.com.

Indra melanjutkan, "Gunakan rest area dengan bijak. Kalau sudah merasa lelah, lebih baik beristirahat. Luruskan punggung setelah berjam-jam di jok mobil atau sepeda motor. Bahkan, kalau ngantuk, mending tidur sejenak untuk memulihkan kondisi."

Yupz, saya sependapat dengan penuturan alumni dari Universitas Diponegoro tersebut. Sebab, dengan beristirahat di rest area, tidak hanya baik untuk kondisi tubuh kita saja, melainkan juga kendaraan. Maklum, mudik itu kan tidak cukup satu atau dua jam, melainkan hingga belasan jam bahkan berhari-hari.

Rekor mudik pribadi saya, paling dekat Cirebon-Jakarta. Terjauh, ya Banjarmasin-Jakarta yang ditempuh darat dan laut. Sementara, untuk Padang-Jakarta, kendati secara jarak lebih jauh, tapi tidak terlalu berat. Sebab, saya hanya duduk manis sepanjang jalan karena sudah ada rekan yang mengemudi bersama rombongan.

*         *         *

NAH, berikut berbagai tips dari Indra dan tim Mobil123.com yang saya sarikan di blog ini:

Pra-Mudik

1. Persiapkan kesehatan kita dan semua anggota keluarga:
- Jangan bekerja berlebihan
- Istirahat dan tidur yang cukup
- Tetap berpuasa
- Konsumsi 4 sehat 5 sempurna
- Periksa ke dokter

2. Persiapkan kendaraan Anda dengan membawa ke bengkel resmi untuk diperiksa setidaknya sepekan sebelum mudik

3. Kumpulkan berbagai macam informasi seperit:
- Rencana rekayasa lalu lintas
- Lokasi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU)
- Titik rest area
- Perkembangan jalan tol (untuk roda empat ke atas)

4. Siapkan dana dan perkirakan apa-apa saja yang akan menjadi pengeluaran. Saran saya, biaya terbesar saat mudik itu ya pengeluaran tak terduga yang bisa terjadi di jalan raya. Untuk itu, saya kalkulasikan pengeluaran mudik sekitar -CONTOH- Rp 1 juta. Nah, saya menyiapkannya Rp 1 - 2,5 juta sebagai antisipasi kalau ada apa-apa di jalan. Yupz, mencegah lebih baik daripada mengobati

5. Inventarisir barang-barang apa saja yang perlu dibawa. Ada baiknya, Anda mengirim barang-barang yang memakan ruang kargo via perusahaan logistik beberapa hari atau pekan sebelum mudik.


Saat Mudik

1. Pastikan lagi kondisi Anda dan keluarga dalam keadaan sehat jasmani dan rohani

2. Periksa kembali beberapa bagian kendaraan sebelum berangkat
- Kondisi ban dan tekanan angin
- Kelistrikan
- Cairan (misalnya untuk mobil seperti minya rem, air wiper, air radiator)

3. Jangan membawa terlalu banyak barang karena mengganggu kenyamanan, membuat boros bahan bakar minyak (BBM) dan membahayakannya

4. Manfaatkan Rest Area
-Beristirahatlah ketika pengemudi lelah, setiap 3-4 jam perjalanan selama minimal 30 menit sampai Anda bugar kembali. CATATAN: Ketika mudik bersama rombongan, saya biasanya gantian bawa kendaraan. Sebagai kalong bin insmonia, saya suka mengendarai malam hari. Nah, siang harinya, saya tidur, dan rekan saya yang menjalankan kendaraan
- Senam ringan bisa Anda lakukan saat penat atau letih
- Jikapenegmudi mengantuk, obatnya hanya tidur. CATATAN: Saya tambahkan, obatnya cabe rawit. Tapi, efeknya sementara. Jangan meminum minuman energi untuk melawan rasa kantuk. Sebab, ada efek sampingnya.

5. Manfaatkan teknologi kendaraan, seperti mobil untuk menghibur Anda dan keluarga, serta mendapatkan berbagai informasi penting. Misalnya, kondisi lalu lintas, lokasi SPBU, dan lain-lain sepanjang rute kita

*         *         *

SELAIN tips dari Indra, dalam acara tersebut juga kami mendapat tambahan informasi dari Mitsubishi Indonesia. Yaitu, Intan Vidiasari selaku head of PR & CSR Department PT. Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia. Kebetulan, saya tidak asing dengan Mitsubishi.

Sebab, sering menggunakan produk mereka ketika masih merantau di tambang. Yaitu, Mitsubishi Triton yang dikenal ampuh di segala medan. Terutama, yang double gardan (4x4) yang mampu melibas jalanan berlumpur seperti berada di tengah kota.

Yupz, Mitsubishi memang dikenal sebagai brand yang memiliki ketangguhan dan cita rasa tersendiri. Tak heran jika Basoeki Abdullah menggunakan salah satu produknya, Lancer, sebagai kendaraan sehari-hari. Itu saya ketahui ketika menghadiri peringatan 100 tahun dari pelukis legendaris ini di Museum Nasional pada 30 September 2015.

Dalam artikel yang saya buat berjudul Sisi Lain Basoeki Abdullah dalam Pameran Rayuan 100 Tahun di Museum Nasional terdapat koleksi koran edisi 19 Oktober 1981. Saat itu, Basoeki memberikan testimoni, "Hmm... Mobil ini memang luar biasa!"

Teranyar, Intan mempersilakan kami untuk menjajal ketangguhan Mitsubishi Mirage. Wow... Kesan saya terhadap mobil ini sangat eksotis. Apalagi, yang warna Wine Red Pearl, sangat memesona.

"Mirage kali pertama diluncurkan pada 2012 dan mengalami penyegaran 2016 lalu. Mirage ini memiliki tiga konsep utama. Yaitu, Sporty dan stylish dengan eksterior desain, easy comfortable, dan eco driving serta safety," Intan, menjelaskan.

Sosok yang bekerja di Mitsubishi Indonesia sejak 1999 ini pun membeberkan keunggulan Mirage untuk dipakai mudik. Terlebih, sebelumnya saya sudah menjelajahi dari ujung ke ujung terkait Mirage ini sebelum acara dimulai.

"Mirage ini cocok untuk mudik. Pastinya, kita juga ingin tampil lebih gaya saat pulang kampung. Mirage memiliki desain baru yang lebih stylish dan cocok bagi kita yang berjiwa muda. Termasuk, Pahmud (papah muda) dan Mahmud (mamah muda)," tutur Intan, semringah.

Yupz, demikian kisah saya terkait mudik bersama Mobil123.com dan Mitsubishi Mirage. Bagaimana, dengan pengalaman Anda?***

*         *         *
Indra Prabowo berbagi tips untuk mudik kepada puluhan blogger

*         *         *
Intan Vidiasari membeberkan keunggulan Mitsubishi Mirage untuk mudik

*         *         *
Lima rekan blogger pemenang doorprize

*         *         *
Pasangan blogger foto bersama Mitsubishi Mirage

*         *         *
Rekan blogger menyimak lebih jauh dalaman Mitsubishi Mirage

*         *         *
Antara aku, kau, dan Mitsubishi Mirage :)

*         *         *
Artikel Terkait:
- Ini Tips Merawat Sepeda Motor
Ketika yang Kedua Belum Tentu Kalah Bagus dari Tangan Pertama
Mau Kredit Mobil yang Menguntungkan? Ini Tipsnya
Mobil123.com Edukasi Blogger Pentingnya Asuransi untuk Kendaraan
Mobil123.com Rilis Fitur Live Chat untuk Mudahkan Calon Pembeli
Solusi Mudah Cari Mobil di Mobil123.com

*         *         *
Jakarta, 18 Mei 2017

Jumat, 31 Maret 2017

Ketika yang Kedua Belum Tentu Kalah Bagus dari Tangan Pertama


Diskusi bersama Mobil123.com dengan tema Mobil Bekas,
Solusi Kebutuhan Anda (Klik untuk perbesar foto)


SEJAK kecil, saya memegang teguh prinsip untuk selalu (dan jadi) yang pertama. Bagi saya, yang terbaik itu nyaris selalu nomor satu. Termasuk, dalam urusan memiliki suatu barang atau menggunakan jasa. Saya selalu memilih yang nomor satu.

Mahal bagi saya relatif. Toh, pepatah mengatakan, ada rupa tentu ada harga. Contohnya, ketika membeli sepeda motor. Ketimbang bekas, saya cenderung memilih baru meski harus kredit. Begitu juga saat memiliki kamera yang merupakan senjata andalan saya sehari-hari.

Saya mengumpulkannya sedikit demi sedikit sejak pertengahan 2013 hingga bisa kebeli pada 7 Maret 2016. Padahal, dalam periode itu banyak yang menawarkan kamera bekas yang belum lama pakai dengan harga jauh lebih miring.

Tapi, saya bergeming untuk mengumpulkan dana demi membeli yang baru. Setelah hampir tiga tahun menyisihkan gaji ditambah hasil dari ngeblog, akhirnya saya kesampaian memiliki kamera dengan segel tertutup.

*         *         *
DALAM sepak bola, juara belum tentu berasal dari tim terbaik. Adakalanya, justru runner-up yang tampil bagus sepanjang turnamen atau kompetisi. Contohnya, Belanda yang dinobatkan sebagai spesialisasi runner-up karena selalu mentok di final Piala Dunia pada 1974, 1978, dan 2010.

Namun, publik mengakui, pada tiga edisi turnamen terelite di kolong langit itu, Tim Oranye tampil sangat baik. Hanya, Belanda apes saja akibat kalah dari tuan rumah Jerman (Barat) dan Argentina serta Spanyol. Tampil menghibur dan atraktif saja tidak cukup untuk jadi juara.

Demikian analogi yang terbayang di pikiran saya ketika mengikuti diskusi yang diselenggarakan Mobil123.com di The Hook Restoran, Jakarta Selatan, Jumat (31/3). Kehadiran saya di event Portal Otomotif No 1 di Tanah Air itu berkat informasi dari Komunitas Indonesian Social Blogpreneur (Komunitas ISB).

Dalam acara bertema Mobil Bekas, Solusi Kebutuhan Anda itu, turut menghadirkan narasumber kompeten. Yaitu, Halomoan Fischer selaku Chief Operating Officer PT Serasi Mitra Mobil (Mobil88) dan Hendrik Wiradjaja (Deputy Marketing Director Hyundai Mobil Indonesia.

Dari Mobil123.com turut hadir Joe Dische selaku Chief Financial Officer (CFO) Icar Asia (Grup Mobil123.com) untuk memberi sambutan dan Indra Prabowo (Managing Editor Mobil123.com) selaku moderator.

"Membeli (mobil) secara bekas jadi solusi bagi masyarakat. Keuntungannya, harga tentu saja lebih murah, bisa langsung pakai, dan depresiasi rendah. Terutama, menjelang Idul Fitri, ketika sebagian masyarakat memilih untuk membeli mobil bekas ketimbang baru. Sebab, bisa langsung dipakai untuk mudik dibandingkan baru yang harus nunggu surat-suratnya lebih dulu," tutur Fischer dalam diskusi tersebut.

Dalam kesempatan itu, pria 41 tahun ini juga menjelaskan plus dan minus untuk membeli mobil bekas. Ya, bagaimana pun, membeli sesuatu itu pasti ada sisi positif dan negatifnya. Pun dengan ketika kita membeli mobil secara baru yang belum tentu sempurna.

Maklum, berdasarkan statistik,  depresiasinya hanya pada tahun pertama yang selanjutnya bakal menurun. Jadi, risiko membeli mobil bekas menurut saya seimbang dengan keuntungan yang didapat konsumen. Yang penting, kita harus jeli sebelum membeli. Khususnya, dengan menelusuri riwayat mobil itu dan pemiliknya.

Pernyataan sama diungkapkan Hendrik. Menurutnya, pangsa mobil seken (bekas) di Indonesia tergolong tinggi. Itu mengapa, Hyundai Mobil Indonesia ikut terjun dengan divisi mobil bekas, salah satunya diler Autosafe. Bahkan, mereka berani memberi garansi tiga tahun atau 65 ribu kilometer (mana yang lebih dulu dicapai).

"Menjual mobil bekas itu tidak mudah. Tapi, kami selalu berusaha untuk menjelaskan secara rinci kepada calon pembeli. Agar, konsumen mendapat rasa aman dan nyaman. Bagaimana pun, mobil bekas berbeda dengan baru. Untuk itu, kami juga menerangkan kepada konsumen untuk memperhatikan lebih lanjut tentang kilometer pemakaian," Hendrik, mengungkapkan.

*         *         *
SAYA bersyukur bisa mengikuti acara yang diadakan Mobil123.com. Apalagi, ini merupakan event kelima yang saya ikuti sejak 2015 lalu. Meski belum memiliki mobil, berkat menyimak rangkaian acara Mobil123.com membuat saya punya gambaran jika kelak akan membeli.

Yaitu, tidak selamanya barang bekas itu kalah dari yang baru. Alias, semuanya ada plus dan minusnya baik beli baru atau bekas. Itu semua tergantung situasi dan kondisi.

Sambil menyimak cuitan dari puluhan rekan blogger di twitter dangan tagar #MobilBekas dan #Mobil123, saya teringat ketika dulu bekerja di pertambangan. Saat itu, banyak perusahaan yang lebih memilih untuk membeli secara bekas untuk kendaraan operasionalnya.

Itu bukan berarti perusahaan tidak punya dana. Melainkan, demi efisiensi alias kepraktisan. Bisa dipahami mengingat jika beli baru, rumit mengurus berbagai suratnya. Sementara, kendaraan operasional hanya dipakai khusus untuk di tambang alias tidak cocok jika dikemudikan di kota. Alhasil, membeli mobil bekas jadi solusi bagi manajemen.

Berkat mengikuti diskusi dari portal terlengkap di Indonesia dengan lebih dari 200.000 listing kendaraan itu, wawasan saya tentang sesuatu yang bekas jadi terbuka. Ya, tidak selamanya yang kedua kalah bagus dari tangan pertama.

*         *         *
Kesimpulan Membeli Mobil Bekas (Sumber: Mobil123.com)

Benefit:
- Harga lebih murah
- Kendaraan langsung pakai
- Tingkat depresiasi lebih rendah

Risiko:
- Mobil disita
- Kerugian material
- Ancaman keselamatan
- Tidak bisa BBN
- Ancaman pidana 6 tahun

Faktor penyebab risiko:- Dokumen (status hukum)
- Kesesuaian fisik dan dokumen
- Kendaraan bekas tabrakan
- Kendaraan eks banjir
- Odometer putaran

Jika rekan blogger memiliki pengalaman membeli mobil bekas bisa berbagi pengalaman di kolom komentar. Begitu juga jika ada pertanyaan, saya akan menjawabnya berdasarkan pengalaman mengikuti berbagai acara yang diselenggarakan Mobil123.com. Atau, jika saya rasa sulit alias di luar kemampuan saya, akan saya coba teruskan ke pihak Mobil123.com untuk mendapat referensinya. Terima kasih.

*         *         *

Dua rekan blogger berpose di depan The Hook sebelum acara dimulai

*         *         *
Dua narasumber dan moderator dari kiri ke kanan:
Hendrik Wiradjdja, Halomoan Fischer, dan Indra Prabowo

*         *         *
Halomoan Fischer dari Mobil88

*         *         *
Hendrik Wiradjadja dari Hyundai Mobil Indonesia

*         *         *
Puluhan rekan blogger antusias menyimak diskusi tentang mobil bekas

*         *         *
Sisi lain dari tempat diskusi: Berbagai lampu yang menggantung ikonik  

*         *         *
Perwakilan Mobil123.com dan narasumber

*         *         *

Artikel Terkait:
Mau Kredit Mobil yang Menguntungkan? Ini Tipsnya
Mobil123.com Edukasi Blogger Pentingnya Asuransi untuk Kendaraan
Mobil123.com Rilis Fitur Live Chat untuk Mudahkan Calon Pembeli
Solusi Mudah Cari Mobil di Mobil123.com

*         *         *
Jakarta, 31 Maret 2017

Kamis, 02 Maret 2017

Ini Tips Kredit Mobil yang Menguntungkan


Suasana diskusi kredit mobil yang menguntungkan bersama Mobil123.com


MEMILIKI mobil merupakan impian banyak orang. Termasuk, saya yang sejak kecil bercita-cita ingin membeli kendaraan roda empat tersebut. Maklum, mobil itu banyak kegunaannya bagi saya. Baik untuk menjalankan tugas kantor, liputan, menghadiri acara blogger, hingga liburan bersama keluarga.

Namun, saya sadar, dengan kondisi saat ini, bagi saya, mobil itu masuk kategori barang mewah. Alias, dalam lingkup ekonomi, berada dalam kebutuhan tersier. Itu setelah kebutuhan primer yang meliputi pangan, sandang, dan papan, serta kebutuhan sekunder (kesehatan, pendidikan, dan rekreasi).

Meski begitu, seperti kata pepatah, banyak jalan menuju Roma. Itu juga berlaku bagi saya dan mungkin Anda, pembaca blog ini. Alias, jika tidak (belum) mampu membelinya secara tunai, kita bisa memiliki mobil dengan cara kredit. Alias, bayarnya dicicil dalam jangka waktu tertentu.

Nah, yang menarik, membeli mobil dengan cara mencicil itu ternyata bisa menguntungkan! Itu saya dapat setelah mengikuti acara yang diselenggarakan Mobil123.com di Tartine FX Sudirman, Jakarta Pusat, Selasa (28/2).

Portal Otomotif No 1 di Indonesia ini memang kerap menyelenggarakan diskusi menarik antara pembeli maupun calon pembeli mobil dengan narasumber yang kompeten. Maklum, Mobil123.com merupakan situs jual beli mobil baik baru maupun bekas dengan jumlah listing terbesar di Tanah Air yang mencapai 200.000 data.

Teranyar, Mobil123.com menyelenggarakan diskusi bertema "Tips Kredit Mobil yang Menguntungkan". Acara yang saya ikuti setelah mendapat informasi dari komunitas Indonesian Social Blogpreneur (ISB) ini berlangsung interaktif dengan mendatangkan dua narasumber kompeten di bidangnya masing-masing.

Yaitu, Indra Prabowo selaku Managing Editor Mobil123.com dan Otospirit.com serta Betty Anjarini yang merupakan Regional Manager PT. Mitra Pinasthika Mustika (MPM) Finance. Dalam kesempatan itu, keduanya memberi tips dan solusi bagi kami, blogger yang ingin membeli mobil secara kredit.

*         *         *
"INDONESIA merupakan salah satu pasar otomotif terbesar di Asia dengan 1,03 juta unit (penjualan). Untuk itu, kami dari Mobil123.com berusaha menyediakan yang terbaik bagi calon pembeli. Baik itu yang ingin memiliki secara cash maupun kredit," kata Indra membeberkan fakta tentang penjualan mobil di Tanah Air.

Dalam data yang saya dapat dari survei Mobil123.com, Indonesia menempati posisi kelima di Asia. Yaitu, setelah Cina dengan 24,6 juta unit, diikuti Jepang (5,05 juta unit), India (3,43 juta unit), dan Korea Selatan (1,83 juta unit).

Dengan angka penjualan di Indonesia yang seksi itu, sekaligus terbesar di Asia Tenggara, membuat saya berpikir. Lebih baik membeli secara tunai atau kredit. "Sama saja sebenarnya. Itu tergantung dari kebutuhan kita. Mana yang harus diprioritaskan, untuk cash atau cicil," Betty, memberi penjelasan.

Dia juga membuat perbandingan kepada kami, puluhan blogger yang hadir, mengenai komparasi untuk beli mobil, yaitu:

Tunai:
- Harga beli lebih murah karena tidak terkena bunga dan biaya administrasi
- Lebih mudah untuk dijual kembali karena surat kelengkapan sudah di tangan
- Tidak memikirkan angsuran setiap bulan

Kredit:
- Lebih mahal, tapi besarnya angsuran setiap bulan dapat disesuaikan dengan kemampuan finansial kita
- Dapat memiliki mobil yang kita inginkan dengan cepat meski belum memiliki uang yang cukup untuk membeli secara tunai
- Sangat membantu jika kita butuh mobil dalam keadaan mendesak

Nah, dengan komparasi itu, kita tinggal pilih. Mungkin, analoginya begini.

Pertama:
Saya punya tabungan di bank sekitar Rp 300 juta (ini kalimat pengandaian, bukan faktual ^_^). Saya butuh mobil untuk kegiatan sehari-hari ketimbang naik kendaraan umum yang macet belum lagi hujan becek ga ada ojek.

Berdasarkan info di Mobil123.com yang, kendaraan yang saya inginkan harganya Rp 200 juta. Dengan dana yang tersedia, berarti masih ada sisa. Langsung saja saya beli secara cash.

Kedua:
Di sisi lain, saya hanya punya uang Rp 50 juta. Sementara, mobil yang saya inginkan Rp 200 juta. Untuk menabung hingga bisa beli tunai, jelas butuh waktu bertahun-tahun. Itu belum termasuk inflasi, penyusutan, dan lain-lain.

Kebetulan, di Mobil123.com ada yang menjual kredit dengan pembiayaan melaui MPM Finance. Down payment (DP) 20 persen yang berarti Rp 40  juta. Sementara, cicilan per bulan saya sanggupnya Rp 5 juta. Itu karena gaji saya misalnya Rp 15 juta per bulan.

Setelah diverifikasi pihak MPM Finance -minimal cicilan 1/3 gaji-, ternyata saya lolos. Besoknya, mobil yang saya idamkan sudah ada di halaman rumah saya. Gampang kan. Sementara, uang sisanya bisa saya pakai untuk keperluan lainnya (Rp 10 juta).

*         *         *
TERNYATA, jika syarat dan ketentuan kita penuhi, membeli mobil secara kredit itu mudah dan menguntungkan. Sebagai tambahan, berikut saya tampilkan cara cerdas untuk kredit mobil berdasarkan info dari MPM Finance yang 26 tahun berpengalaman melayani kebutuhan pembiayaan modal kerja, multiguna, dan investasi:

1. Pilih unit kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan kita
2. Pilih perusahaan pembiayaan yang memiliki reputasi dan pengalaman yang baik
3. Pastikan besaran angsuran sesuai dengan kemampuan finansial kita. Ingat, jangan sampai cicilan per bulan melebihi gaji/penghasilan kita setiap bulan. Kalau mau aman sih, cicilannya 1/3 atau kalau lebih baik 1/4 dari gaji/penghasilan. Misalnya, cicilan perbulan kita Rp 5 juta, maka gaji kita harus Rp 15-20 juta.
4. Pastikan kendaraan Anda di-cover asuransi dengan skema comprehensive (all-risk) selama masa pembiayaan. Oh ya, ini sudah saya bahas di artikel sebelumnya yang juga setelah mengikuti acara Mobil123.com berjudul Mobil123.com Edukasi Blogger Pentingnya Asuransi untuk Kendaraan
5. Pelajari isi perjanjian pembiayaan. Ingat-ingat, baca skemanya secara teliti, termasuk jika ada syarat dan ketentuan dengan huruf kecil atau tanda * (bintang)

Oh ya, itu kan untuk yang setiap bulan mendapat gaji seperti pegawai baik negeri maupun swasta. Nah, bagaimana jika misalnya kita sebagai blogger yang tidak memiliki slip gaji? Tenang, semua ada solusinya.

Menurut Betty, tetap bisa kredit mobil. Yang penting, kita punya rekening bank yang nanti dilihat transaksi keuangannya. Tuh kan, mudah banget!

Selain mudah, membeli mobil secara kredit juga menguntungkan. Serius? Yupz, ini faktanya:

1. Terasa Lebih Ringan
Kita tidak perlu mengeluarkan uang dalam jumlah besar secara sekaligus
- 20% dari harga kendaraan dibayarkan di muka sebagai DP
- 80% sisanya dibagi sepanjang masa kredit yang kita pilih. Jadi lebih ringan dibanding tunai, karena sisa uangnya bisa kita gunakan untuk keperluan lain

2. Cashflow tetap terjaga
Kiat tidak perlu menghabiskan seluruh tabungan untuk bsia membawa pulang mobil impian kita. Cukup dengan DP, sis uangnya bisa digunakan untuk kebutuhan lain. Misalnya, bisnis atau investai.

3. Sulit menabung? Kredit saja!
Untk mobil, kita hanya perlu membayar uang muka sekitar 20% dan sisanya dibayar angsuran setiap bulan hingga waktu tertentu. Jadi, kita tidak perlu lagi lama-lama menunggu uang tabungan terkumpul demi memiliki mobil.

4. Ada yang ingin menambahkan keuntungan beli mobil secar kredit berdasarkan pengalaman Anda? Monggo, bisa menuliskannya di kolom komentar di bawah ini. Sekaligus, sebagai referensi saya dan pembaca setia blog ini jika ke depannya ingin membeli mobil secara kredit. Terima kasih.

Sekadar informasi, jika rekan blogger tertarik dengan dunia otomotif, bisa mengkliknya di:
Website: www.mobil123.com
Facebook: Mobil123
Twitter: @Mobil123ID
Aplikasi: Android AppStore

Atau, jika rekan blogger ingin tahu serba-serbi dunia blog, seperti menulis reportase dan liputan, bisa gabung ke komunitas Indonesian Social Blogpreneur
Facebook: Indonesian Social Blogpreneur
Twitter: @IDBlogpreneur
Instagram: @IDBlogpreneur

*         *         *
Rekan blogger Ono Sembunglango dan Ani Berta melakukan registrasi acara

*         *         *
Selpiiiiih wajib sebelum acara dimulai

*         *         *
Indra Prabowo selaku Managing Editor Mobil123.com

*         *         *
Betty Anjarini selaku Regional Manager MPM Finance

*         *         *
Rekan blogger Yusep Hendarsyah bertanya kepada Indra dan Betty

*         *         *
Rekan blogger Wndah Saputro bertanya tentang DP dan tenor per bulan 

*         *         *
Cara cerdas memperoleh persetujuan kredit (Klik untuk perbesar foto)

*         *         *
Kelebihan membeli mobil secara kredit (Klik untuk perbesar foto)

*         *         *
Head of Marketing Mobil123.com mengambil doorprize untuk blogger
yang didapat Ani Berta dan Risalah Husna

*         *         *
Tagar #Mobil123 dan #KreditMobil memuncaki trending topic Nasional
yang memperlihatkan antusiasm netizen untuk kredit mobil
tidak hanya yang datang di Tartine FX saja, melainkan juga di rumah

*         *         *

Artikel Terkait:
Mobil123.com Edukasi Blogger Pentingnya Asuransi untuk Kendaraan
Mobil123.com Rilis Fitur Live Chat untuk Mudahkan Calon Pembeli
Solusi Mudah Cari Mobil di Mobil123.com

*         *         *
- Jakarta, 2 Maret 2017