Pengurus dan anggota ICI memotong tumpeng di Ricks Cafe |
“INSIEME” atau kebersamaan. Itulah slogan yang diusung anggota Inter Club
Indonesia (ICI) saat merayakan syukuran HUT ke-11 dan menonton bareng (nobar)
Torino versus FC Internazionale. Acara yang diselenggarakan basis suporter yang
terafiliasi resmi dengan Inter itu memang tidak mewah seperti tahun lalu saat
satu dekade. Namun, tetap saja ramai karena lebih dari 200 tifosi memadati ruangan di Rick Cafe,
Jakarta, Minggu (1/9) dini hari WIB.
Mereka
antusias untuk turut hadir dalam perayaan salah satu fan base terbesar dan
tertua di Indonesia ini. Maklum, ICI didirikan sejak 24 Agustus 2003 yang kini
telah mempunyai puluhan ribu anggota di seluruh Indonesia. Mulai dari Aceh
hingga Papua. Bahkan, dalam perayaan satu dekade pada 7-8 September 2013 di
Cianjur, turut dihadiri hampir seribu anggota. Termasuk empat perwakilan dari region
Ambon, Maluku.
“Kami
mengadakan syukuran HUT ICI ke-11 ini lebih menjalin kebersamaan sesama Interisti (julukan fan Inter). Baik itu
anggota ICI sendiri maupun non anggota. Kami berharap ICI menjadi lebih besar
di Indonesia. Apalagi, Presiden Inter, Erick Thohir berasal dari Indonesia,”
ujar Ketua Harian ICI, Benediktus Arden yang disambut aplaus meriah.
Dalam acara
tersebut, turut diputarkan video koreografi dari beberapa region ICI. Tak lupa
ada suguhan menarik berupa freestyle dan
doorprize berhadiah ponsel serta jersey. Puncaknya ketika para pengurus
dan anggota melakukan pemotongan serta meniup kue ulang tahun.
Aksi freestyle yang mendapat aplaus meriah |
Lewati Masa Sulit
Ya,
kebersamaan itu yang membuat ICI terus eksis dan mampu melewati masa-masa sulit
dalam 11 tahun terakhir. Terutama ketika dua musim lalu harus menyaksikan tim
kesayangannya terpuruk di Seri A dan gagal tampil di kompetisi Eropa. Bahkan, wajah-wajah
optimistis terus terpancar dari ratusan Interisti
yang memadati Rick Cafe ketika
mengetahui timnya hanya bermain seri.
“Para pemain
Inter sudah berusaha maksimal untuk menggempur pertahanan Torino. Tapi, memang
sedikit kurang beruntung karena beberapa peluang gagal menjadi gol. Meski
begitu, kami tetap puas dengan raihan satu poin di markas lawan. Apalagi,
(Samir) Handanovic tampil memukau dengan menepis penalti (Marcelo) Larrondo,”
tutur salah satu Interisti, Hari Purnomo.*
Suasana nobar pada HUT ICI ke-11 |
Opini ini dimuat di Harian TopSkor edisi 2 September 2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Maaf ya, saat ini komentarnya dimoderasi. Agar tidak ada spam, iklan obat kuat, virus, dan sebagainya. Silakan komentar yang baik dan pasti saya kunjungi balik.
Satu hal lagi, mohon jangan menaruh link hidup...
Terima kasih :)