TyyiccClcSK3IvRCDh0sKBc4_Sg roelly87.com: Miss Grand Indonesia 2018

Serial Catatan Harian Ojol

Serial Catatan Harian Ojol
Serial Catatan Harian Ojol
Tampilkan postingan dengan label Miss Grand Indonesia 2018. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Miss Grand Indonesia 2018. Tampilkan semua postingan

Senin, 23 Juli 2018

Miss Grand Indonesia 2018 dalam Catatan Blogger


Nadia Purwoko dinobatkan jadi Miss Grand Indonesia 2018
(Klik untuk perbesar gambar atau geser untuk melihat foto lainnya)

MISS Grand Indonesia 2018 sudah memilih pemenangnya. Yaitu, Nadia Purwoko asal Bengkulu yang menyisihkan 29 finalis. Kemenangan gadis 24 tahun ini disambut meriah ribuan penonton yang memadati Plenary Hall Jakarta Convention Center, Sabtu (24/7).

Menyaksikan Nadia sebagai pemenang Miss Grand Indonesia 2018 yang didukung penuh PT Bank Central Asia (BCA) dan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) ini sangat menarik.

Sebab, Malam Final Miss Grand Indonesia 2018 ini tidak hanya sekadar kontes kecantikan saja. Melainkan, sebagai ajang yang bertujuan mengangkat semangat generasi muda untuk lebih modern, kreatif, dan berjiwa sosial.

Miss Grand Indonesia 2018 ini merupakan yang perdana diselenggarakan di Tanah Air. Sebelumnya, 30 finalis bersama Direktur Nasional Miss Grand Indonesia Dikna Faradiba turut berkunjung ke BCA Learning Institute (BLI), Bogor, pada 16 Juli lalu.

Dalam kesempatan itu, saya jadi tahu jika mereka ternyata sangat melek teknologi. Apalagi, kehadiran di Galeri BCA dan myBCA jadi bekal bagi finalis Miss Grand Indonesia 2018 untuk mengenal lebih jauh dunia perbankan.

*          *          *

MALAM Final Miss Grand Indonesia 2018 merupakan kali pertama bagi saya untuk menyaksikan kontes kecantikan. Ini jadi pengalaman baru untuk saya. Sebab, sebelumnya saya hanya mengetahuinya di media seperti televisi, cetak, online, dan radio.

Awalnya, saya sempat penasaran dengan acara ini. Hingga, rasa keingintahuan itu terjawab ketika meliput kunjungan 30 finalis Miss Grand Indonesia 2018 ke BCA Learning Institute pekan lalu. Bahkan, saat itu saya mendapat informasi tambahan dari Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja dan Dikna.

Keduanya termasuk juri pada Malam Final Miss Grand Indonesia 2018 bersama Menteri Pariwisata Arief Yahya, Jacky Mussry (Markplus), Sophia Latjuba, Ferry Salim, Dian Muljadi, dan Ivan Gunawan.

"Kami komitmen untuk mendukung kampanye pemerintah. Misalnya, pada pariwisata dan Asian Games 2018," kata Dikna usai jumpa pers seperti saya kutip dari TopSkor.id (https://www.topskor.id/detail/78174/Miss-Grand-Indonesia-2018-Turut-Gelorakan-Asian-Games-2018).

"Misalnya ketika kami ke Danau Toba, Sumatera Utara, pada 11-13 Juli lalu. Kami bersama Kemenpar menggelorakan Asian Games 2018. Ini berkolerasi dengan pariwisata. Sebab, Danau Toba kan salah satu dari destinasi wisata unggulan Indonesia," wanita yang menjabat sebagai Ketua Yayasan Dharma Gantari ini menambahkan.

Pernyataan Dikna ini menarik. Sebab jadi penegasan Miss Grand Indonesia concern kepada banyak hal. Itu meliputi kemajuan kaum hawa, sosial, olahraga, pariwisata, dan sebagainya. Berbagai aspek ini yang jadi perbedaan Miss Grand Indonesia dengan kontes kecantikan lainnya.

Apalagi, untuk kali pertama dalam sejarah, Kemenpar mendukung penuh Miss Grand Indonesia 2018. Fakta itu diungkapkan Arief usai memberi mahkota kepada Nadia. Menurut pria 57 tahun ini, Miss Grand Indonesia berafiliasi dengan Miss Grand International yang merupakan kontes kecantikan terbesar selain Miss Universe.

"Selamat kepada para pemenang Impact-nya sangat besar. Kami berharap Miss Grand Indonesia bisa bersama-sama untuk memajukan pariwisata Tanah Air. Saya percaya,  kemajuan pariwisata Indonesia salah satunya dari peran endorser. Nah, Kemenpar bersama Miss Grand Indonesia memiliki misi yang sama untuk mempromosikan Pesona Indonesia dan Wonderful Indonesia ke kancah internasional," kata Arief, semringah.

*          *          *

YUPZ, Miss Grand Indonesia 2018 mengemban misi membawa nama bangsa Indonesia ke ajang internasional. Sekaligus mempromosikan kebudayaan, keindahan, dan wisata Indonesia. Miss Grand Indonesia 2018 juga akan mengkampanyekan Stop the War and Violence bagi masyarakat Indonesia dan dunia.

Ini yang akan dibawakan Nadia saat mewakili Indonesia pada Miss Grand International 2018 di Myanmar pada Oktober mendatang. Berbagai misi itu yang membuat BCA antusias untuk mendukung penuh Miss Grand Indonesia 2018.

Itu diungkapkan Executive Vice President Corporate Social Responsibility (CSRBCA Inge Setiawati dalam jumpa pers. Miss Grand Indonesia 2018 ini untuk kali pertama BCA menjadi sponsor kontes kecantikan.

"BCA melihat Miss Grand Indonesia 2018 ini merupakan kegiatan yang sangat positif. Ini akan membuat generasi muda khususnya wanita untuk berani berkompetisi pada level nasional hingga internasional," Inge menjelaskan latar belakang BCA mendukung Miss Grand Indonesia 2018.

Menurutnya, apa yang dilakukan ke-30 finalis ini bukan hal mudah. Pasalnya, mereka berasal dari seluruh provinsi di Tanah Air. Namun, mereka berani untuk tampil pada Miss Grand Indonesia 2018. Inger mengakui, keanekaragaman finalis ini sangat positif.

Apalagi, BCA sangat mendorong perkembangan dan memperhatikan Sumber Daya Manusia (SDM). Mendukung Miss Grand Indonesia 2018 jadi kesempatan yang baik bagi BCA untuk berkontribusi untuk negeri.

"Misalnya, untuk pariwisata Miss Grand Indonesia akan mengkampanyekan pariwisata Indonesia kepada dunia internasional. Ini yang harus kita dukung bersama. Sebab, Indonesia memiliki banyak destinasi yang memesona dibanding negara lainnya. Karena itu, BCA sangat mendorong perkembangan wisata Indonesia untuk lebih dikenal luas pada kancah internasional," Inge, menambahkan.

Ya, dukungan penuh dari BCA, Kemenpar, dan berbagai pihak lainnya terhadap Miss Grand Indonesia 2018 sangat penting. Itu berkolerasi dengan kemajuan pariwisata Tanah Air. Kebetulan, saya pribadi hobi bertualang.

Dalam beberapa kesempatan, saya kerap menemui beberapa destinasi wisata yang sangat bagus tapi kurang dikenal di masyarakat luas. Ini jadi momentum bagi Miss Grand Indonesia untuk lebih mempopulerkan kawasan wisata di Tanah Air lainnya.

Ya, selamat untuk pemenang Miss Grand Indonesia 2018. Jangan lupa, perjuangan kalian belum selesai. Justru, baru dimulai sejak 21 Juli lalu. Salah satunya, bersama-sama memajukan pariwisata Indonesia untuk lebih dikenal luas. Tidak hanya pada dunia internasional saja, melainkan juga masyarakat di nusantara.***


Daftar Peraih Penghargaan Miss Grand Indonesia 2018 :

Miss Grand Indonesia 2018: Nadia Purwoko (Bengkulu)
1st Runner-up: Vivi Wijaya (Sumatera Utara)
2nd Runner-up: Stephanie Cecillia (DKI Jakarta)

Top 5
Nada Ferlysia (Sumatera Barat)
Sabrina Malik (Sulawesi Utara)

Top 10
Vegiananda (Kalimantan Barat)
Ayu Sada Devi (Bali)
Mentari Novel (Jawa Barat)
Amel Barack (Kalimantan Timur)
Rizky Maylina (Jawa Timur)

Spesial Awards
Best National Costume: Ayu Sada Devi (Bali)
Miss Congeniality: Maya Dian (NTB)
Best Evening Gown: Vivi Wijaya (Sumatera Utara)
Favorite: Putri Azizah (Sumatera Selatan)
Miss Perbankan: Sevin Dwi Putri (Lampung)

*          *          *
Yeeeee jadi saksi Miss Grand Indonesia 2018 bersama Frieda Oktavia,
Moh Suharsono, Timotyh Wirjo Pawiro, Imawan Anshari, dan Kania Safitri

*          *          *
Dukungan penuh BCA terhadap Miss Grand Indonesia 2018 dengan salah satunya
menyediakan booth BCA terkait perbankan dan ATM di Plenary Hall JCC

*          *          *
Sesi tanya jawab finalis Miss Grand Indonesia 2018 dengan juri

*          *          *
Nadia Purwoko yang tampil memesona sukses menjawab pertanyaan juri
dengan elegan

*          *          *
Direktur Nasional Miss Grand Indonesia 2018 menyematkan mahkta kepada
Nadia Purwoko

*          *          *
Menteri Pariwisata Arief Yahya foto bersama dengan Nadia Purwoko
usai inagurasi Miss Grand Indonesia 2018

*          *          *
Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja memberikan ucapan selamat
kepada finalis lainnya Miss Grand Indonesia 2018

*          *          *
Nadia Purwoko melambaikan tangan kepada seluruh yang hadir di JCC

*          *          *
Executive Vice President BCA Inge Setiawati menjelaskan latar belakang
BCA mendukung penuh Miss Grand Indonesia 2018

*          *          *
Selamat untuk Nadia Purwoko yang jadi Miss Grand Indonesia 2018.
Namun, jangan lupa, perjuangan kalian justru baru dimulai!

*          *          *
Terima kasih BCA yang telah memberikan pengalaman berharga untuk
menyaksikan Malam Final Miss Grand Indonesia 2018
(Foto diabadikan @onosembunglango)

*          *          **          *          *
*          *          **          *          *
*          *          **          *          *


*          *          *

*          *          *
Jakarta, 23 Juli 2018

Sabtu, 21 Juli 2018

Lebih Dekat dengan BCA Lewat Galeri BCA


BCA Learning Center memiliki desain eksterior dan interior yang memesona
(Klik untuk perbesar gambar dan geser untuk melihat foto lainnya)



PEMBALAP yang hebat tidak berlatih di trek lurus. Melainkan pada jalanan berliku dan tentu saja curam. Valentino Rossi contohnya. Atau, pembalap favorit saya, almarhum Nicky Hayden.

Pun demikian di dunia tepok bulu. Pebulu tangkis juara, harus rela berjibaku mengejar bola. Kebetulan, dua pekan lalu saya jadi saksi penampilan heroik Kevin Sanjaya Sukamuljo yang menjuarai Blibli Indonesia Open 2018.

Demikian dua analogi terkait dunia olahraga. Bahwa untuk sukses, bakat saja tidak cukup. Alias harus diasah lebih lanjut.

Sama juga dengan kehidupan sehari-hari. Misalnya, ini hanya contoh. Pria yang ingin mendekati pujaan hatinya harus berani jatuh-bangun. Ditolak itu biasa. Selama wasit belum meniup peluit panjang eh selama janur kuning belum melengkung, wajib dikejar. Ibarat kata, nyemplung ke laut, lompat ke api pun pasti dijabani.

Nah, itu ditilik dari kaca mata individu. Bagaimana dengan perusahaan?

*          *          *

PAGI itu, dewi rembulan tampak malu-malu. Di ufuk timur, sang surya bersiap aplusan untuk menunaikan tugasnya. Sambil membelah jalanan dari barat ibu kota, saya menuju kawasan Tebet. Tampak, beberapa rekan blogger sudah menanti pada Senin (16/7).

Usai sarapan semangkok bubur ayam yang memberi kekuatan setelah dini hari WIB menyaksikan final Piala Dunia 2018, kami berangkat ke arah selatan. Tepatnya menuju BCA Learning Institute (BLI) yang terletak di Jalan Pakuan, Bogor, Jawa Barat.

Tujuan kami ke gedung yang diresmikan pada 23 Januari 2017 ini untuk meliput kunjungan 30 finalis Miss Grand Indonesia (MGI) 2018. Ya, PT Bank Central Asia Tbk (BCA) merupakan pendukung utama dari kontes kecantikan bertema Beauty in Diversity. ---> Untuk artikel sebelumnya: BCA Beri Bekal Dunia Perbankan kepada 30 Finalis Miss Grand Indonesia 2018.

Dalam kesempatan itu, saya dan rekan-rekan blogger serta media diajak perwakilan BCA untuk keliling Galeri BCA dan myBCA.Yes! Ini jadi pengalaman berharga bagi saya. Terutama berkesempatan menelusuri Galeri BCA yang seperti mini museum dari bank swasta terbesar di Tanah Air ini.


Bisa dipahami mengingat di Galeri BCA terdapat pernak-pernik peninggalan bersejarah. Sejak kali pertama berdiri pada 21 Februari 1957 hingga saat ini. Dalam periode itu, BCA bertransformasi jadi salah satu perusahaan terbesar di Indonesia.

Perusahaan yang dipimpin Jahja Setiaatmadja sebagai Presiden Direktur ini tidak hanya bergerak di bidang perbankan saja. Melainkan beraneka ragam produk. Mulai dari simpanan, kartu kredit, asuransi, L/C, Ekspor dan impor, valuta asing, reksa dana, obligasi, syariah, dan banyak lagi.

*          *          *
JANGAN pernah berlayar jika takut ombak. Demikian pepatah yang kerap saya dengar dan selalu terpatri hingga kini. Bahwa, untuk sukses, deru ombak justru jadi motivasi. Sama seperti yang dialami Rossi atau Kevin. Mereka tidak akan sukses seperti sekarang jika tanpa mengalami jatuh-bangun.

Setali tiga uang dengan BCA. Saya melihatnya sebagai bank swasta terbesar di Tanah Air. Sekaligus, salah satu grup usaha ternama di Indonesia. Namun, saya baru tahu, ternyata BCA pernah mendapat hantaman badai. Bukan hanya sekali, bahkan berkali-kali dengan puncaknya saat Indonesia mengalami krisis moneter akhir dekade 1990-an.

Namun, justru itu yang membuat BCA kian kokoh. Toh, semakin tinggi pohon, angin yang bertiup kian kencang. Fakta itu yang saya ketahui saat berkeliling Galeri BCA.

"Dengan upaya rehabilitasi tersebut BCA berangsur pulih. Pada saat ditetapkan masuk dalam pengawasan BPPN, dana pihak ketiga yang ada pada BCA sedang terkuras menjadi Rp 34,05 triliun jauh lebih kecil dari posisi sebelumnya Rp 56,8 triliun pada 14 Mei 1998.

Tidak lama kemudian, BCA berhasil kembali menghimpun dana masyarakat Sejak 30 Juni 1998 jumlah dana pihak ketiga BCA terus bertambah dari hari ke hari hingga mencapai Rp 75,3 triliun pada 17 Mei 1999."

Demikian informasi yang saya dapat saat mengunjungi Galeri BCA pada suatu ruangan sejarah bertema BCA Hari Ini. Saya bersama rekan blogger, media, dan 30 finalis Miss Grand Indonesia 2018 mendapat tambahan penjelasan dari guide tour. Kalau tidak salah, ada empat guide tour yang mendampingi kami untuk memberi penjelasan di berbagai tempat di Galeri BCA.

Sebagai orang awam, keberadaan mereka sangat membantu saya. Sebab, guide tour ini memberi kami penjelasan yang rinci. Termasuk ketika menerangkan bahwa lokasi kantor BCA kali pertama dibuka di Jakarta pada 1957 berada di kawasan Asemka.

Yupz, saya baru tahu. Kirain saya, BCA sejak kali pertama berdiri berlokasi di Jalan Mohammad Thamrin No 1, Jakarta Pusat, yang kini menjulang kokoh jadi Menara BCA.

Nah, banyak sejarah menarik dari bank swasta terbesar di Tanah Air ini di Galeri BCA. Kalian bisa mengunjunginya secara gratis pada Senin hingga Jumat. Sebelumnya, calon pengunjung wajib daftar terlebih dulu.

Menurut saya, Galeri BCA ini sangat unik. Masyarakat tidak hanya bisa mengetahui sejarah dari BCA dalam perjalanan 61 tahun saja. Namun, turut menikmati keindahan desain dari eksterior dan interior gedungnya yang memesona.

Nah, saya sudah berkeliling Galeri BCA yang memberi pengalaman berharga yang bisa dijadikan bahan cerita untuk anak dan cucu, kelak. Bagaimana dengan Anda?


Informasi Galeri BCA


Alamat: Jalan Pakuan No 3, Sumur Batu, Babakan Madang, Bogor,  Jawa Barat
Tiket masuk: Gratis, konfirmasi kehadiran terlebih dulu
Waktu buka: Senin-Jumat, jam 09.00 - 16.00 WIB
Website: https://www.bca.co.id/id/Tentang-BCA/Korporasi/Cari-Tahu-Tentang-BCA
Halaman Facebook: http://www.facebook.com/BankBCA
Twitter: https://twitter.com/BankBCA
Instagram: https://www.instagram.com/goodlifeBCA/
Kaskus: http://www.kaskus.co.id/profile/1929409


*          *          *
Logo BCA yang ikonik

*          *          *
Dua finalis Miss Grand Indonesia 2018 foto dengan latar lambang BCA

*          *          *

Salah satu properti di Gelari BCA berupa mobil legendaris era 1970-an

*          *          *
Saya bersama rekan blogger mengunjungi diorama brankas BCA

*          *          *
Sebelum ada komputer, dulu penghitungan masih manual menggunakan sempoa

*          *          *
Baru tahu ternyata BCA awalnya di Jakarta berlokasi di kawasan Asemka

*          *          *
Guide tour menjelaskan profil jajaran manajemen BCA kepada 30 finalis
Miss Grand Indonesia

*          *          *
Guide Tour menerangkan pergerakan dana pihak ketiga BCA saat krisis moneter

*          *          *
Antusiasme 30 finalis Miss Grand Indonesia 2018 menyimak pergerakan
BCA dalam Angka 

*          *          *
Selesai berkeliling Galeri BCA main perosotan di
lantai dua (Foto:

*          *          *
BCA mendapat penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI)

*          *          *
Penghargaan dari media ternama dunia pada 2016 untuk BCA
yang masuk top 50 perusahaan

*          *          *
Saya bersama maskot Indonesia Open yaitu Bio

*          *          *

Artikel BCA Group Sebelumnya
Sejuta Xpresi dengan BCA dan Liga Mahasiswa
Lima Alasan Belanja di Blibli.com
Absen di Indonesia Open 2018, BCA Tetap Dukung Penuh Kegiatan Olahraga di Tanah Air


Artikel Terkait Museum
- Museum Geologi Bandung
- Museum Bahari Jakarta: Langkah Tanpa Wujud
- Museum Bahari Jakarta: Tapak Tilas
- Museum Bahari Jakarta: Intip Sejarah
- Museum Nasional 100: Tahun Basoeki Abdullah
Museum Prasasti: Genap 40 Tahun
Museum Nasional: Saksi Peninggalan
- Taman Mini Indonesia Indah: Kenapa Harus?
Pekong Tri Dharma dan Masjid Al Ikhlas
- Jembatan Ampera yang Memesona

*          *          *
- Jakarta, 21 Juli 2018

Selasa, 17 Juli 2018

BCA Beri Bekal Dunia Perbankan kepada 30 Finalis Miss Grand Indonesia 2018


Foto bersama Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja dan perwakilan BCA
dengan 30 Miss Grand Indonesia 2018 di BCA Learning Institute
(Klik untuk perbesar gambar dan geser untuk melihat foto lainnya)



SENANTIASA di Sisi Anda. Demikian slogan dari PT Bank Central Asia Tbk (BCA) yang selalu terpatri di masyarakat Indonesia. Mulai dari ujung Sumatera hingga pedalaman Papua. BCA selalu melayani masyarakat lewat berbagai produknya.

Selain dari sisi finansial, BCA juga memiliki komitmen tanpa batas terhadap masyarakat. Itu melalui Program Bakti BCA yang dilakukan secara berkesinambungan lewat tiga pilar utama. Yaitu, Solusi Cerdas BCA pada bidang pendidikan, Solusi Sinergi BCA pada bidang budaya, kesehatan, olahraga, dan empati, dan Solusi Bisnis Unggul BCA.

Dari berbagai program yang diusung bank swasta terbesar di Tanah Air ini, beberapa di antaranya tidak asing bagi saya. Baik sebagai bagian dari 17,5 juta nasabah BCA di Indonesia, blogger, dan jurnalis olahraga.

Misalnya, konsistensi BCA terhadap budaya nusantara seperti batik, wayang, dan kain tenun. Juga terkait olahraga dengan BCA kerap mendukung berbagai event. Termasuk, Indonesia Open dan Liga Mahasiswa.

Teranyar, BCA turut mendukung penuh penyelenggaraan Miss Grand Indonesia 2018. Ini sebagai bagian dari komitmen bank yang pada 21 Februari lalu genap 61 tahun ini terhadap generasi muda di Tanah Air

*          *          *

"TERIMA kasih kepada 30 finalis Miss Grand Indonesia yang sudah berkunjung. Bahkan, meski masih pagi, tapi semangatnya luar biasa," kata Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja dalam sambutannya di BCA Learning Institute (BLI), Sentul, Bogor, Jawa Barat, kemarin.

Ya, Senin (16/7) sangat istimewa bagi saya. Dini hari WIB, saya larut merayakan keberhasilan Prancis menjadi juara Piala Dunia 2018. Beberapa jam berselang, jadi saksi kunjungan 30 finalis Miss Grand Indonesia ke BLI.

Alhasil, meski mata masih lima watt, tapi tetap antusias menyimak aksi mereka. Bisa dipahami mengingat keberadaan 30 finalis Miss Grand Indonesia di BLI ini sudah lewat saringan ketat. Mereka tidak hanya memiliki paras yang indah saja. Melainkan, kecerdasan di atas rata-rata.

Fakta itu yang saya dapat ketika menyaksikan diskusi mereka yang didampingi National Director Miss Grand Indonesia 2018 Dikna Faradiba dengan Jahja dan Direktur BCA Santoso. Calon Miss Grand Indonesia ini mampu berpikir kritis. Terutama terhadap perkembangan teknologi yang berkaitan dengan BCA.

Ya, jangan pernah menunggu hujan reda, kelamaan. Ketimbang menanti yang belum pasti, kenapa tidak sekalian menari di bawah badai?

Demikian kesimpulan yang saya dapat ketika mendengar dialog antara salah satu finalis Miss Grand Indonesia 2018 bersama Jahja dan Santoso. Kedua petinggi BCA menegaskan perkembangan teknologi tidak bisa dilawan. Sebaliknya, mereka memilih beradaptasi.

Misalnya terkait uang elektronik yang perkembangannya kian masif. Inovasi itu dikeluarkan beberapa perusahaan berbasis aplikasi. Alih-alih menyatakan perang, BCA justru merangkul mereka. Tepatnya dengan berkolaborasi seperti dengan perusahaan A, B, atau C.

Fakta itu yang ditegaskan Jahja dalam dialog dengan finalis Miss Grand Indonesia 2018. Menurutnya, BCA tidak pernah merasa perusahaan berbasis aplikasi atau start-up sebagai ancaman. Namun, justru BCA menjadikannya mitra. Terutama dalam bersama-sama menggeliatkan ekonomi Indonesia.

"Harapan kami, dengan kunjungan ini, generasi muda dapat mengetahui teknologi terkini di dunia perbankan yang digunakan untuk menambah kenyamanan nasabah dalam bertransaksi. Utamanya, mereka dapat menyampaikan atau sharing kembali pengalaman dari teknologi yang dicoba langsung di myBCA," Jahja, menambahkan.


*          *          *

MISS Grand Indonesia 2018 merupakan ajang kontes kecantikan yang bertujuan untuk mengubah paradigma kontes kecantikan yang ada selama ini. Yaitu, dengan semangat generasi muda untuk lebih modern, kreatif, dan berjiwa sosial.

Mengangkat tema Beauty in Diversity, Miss Grand Indonesia 2018 kali pertama diselenggarakan di Tanah Air. Kontes ini melibatkan wanita-wanita muda berkualitas terbaik dari berbagai provinsi di Indonesia.

Nah, ke-30 finalis Miss Grand Indonesia ini mendapat bekal mendalam terkait dunia perbankan saat melakukan kunjungan ke BLI. Bisa dipahami mengingat pada gedung yang diresmikan sejak 23 Januari 2017 ini, di dalamnya terdapat Galeri BCA dan myBCA.

Di Galeri BCA, mereka diajak untuk mengenal sejarah BCA dari awal berdiri pada 1957 hingga sekarang. Menurut saya,  Galeri BCA seperti mini museum. Sebab, banyak koleksi bersejarah dari bank yang di Bursa Efek Indonesia (BEI) memiliki kode BBCA. ---> Untuk artikel selanjutnya: Lebih Dekat dengan BCA Lewat Galeri BCA

Setelah puas berkeliling Galeri BCA, ke-30 finalis Miss Grand Indonesia diajak langsung untuk merasakan teknologi terkini di myBCA. Dilengkapi dengan teknologi terkini serta berlokasi di mal, myBCA dapat melayani berbagai kebutuhan perbankan individu.

Mulai dari transaksi ATM, informasi produk dan layanan, pembukaan rekening. Tahapan Xpresi, pembelian dan top up kartu Flazz, pengajuan kartu kredit, KPR, KKB, KSM, hingga layanan customer care dari Halo BCA.

"Tentu, kami senang sekali atas kunjungan yang dilaksanakan hari ini. Ke-30 finalis Miss Grand Indonesia 2018 bisa melihat sejarah BCA dari awal hingga sekarang disertai pengembangan teknologi perbankan yang kami kembangkan," ujar Jahja, semringah yang tak hentinya menerima permintaan selfie (swafoto) dari finalis Miss Grand Indonesia 2018.

Pernyataan dari alumni Universitas Indonesia (UI) ini tidak hanya menarik perhatian 30 finalis Miss Grand Indonesia 2018 saja. Melainkan, rekan media serta kami, blogger yang turut hadir. Ya, keberadaan saya bersama rekan blogger di BCA Institute Learning ini ingin mengetahui lebih dalam terkait pengembangan teknologi perbankan.

Kebetulan, saya memang menyukai sejarah dan hal berbau museum. Apalagi, saya sudah jadi nasabah BCA sejak masih kanak-kanak hingga rekan seangkatan sudah memiliki anak lagi. Jadi, ketika ada kesempatan untuk mengunjungi BLI bersama rekan blogger untuk jadi saksi agen perubahan dari finalis Miss Grand Indonesia ini, tentu sangat antusias.***


*          *          *
Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja berbagi inspirasi di hadapan puluhan
finalis Miss Grand Indonesia 2018

*          *          *
Salah satu finalis Miss Grand Indonesia 2018 bertanya dengan perwakilan BCA
terkait perbankan nasional di masa depan

*          *          *
30 finalis Miss Grand Indonesia 2018 memperlihatkan kartu Flazz BCA yang
kini jadi pengganti uang fisik karena bisa digunakan sebagai alat pembayaran
seperti ke supermarket, restoran, SPBU, transportasi, hingga Tol

*          *          *
Direktur Nasional Miss Grand Indonesia Dikna Faradiba menerima penghargaan
dari BCA

*          *          *
Foto bersama yang dilakukan Jahja lewat smartphone-nya

*          *          *
Dua finalis Miss Grand Indonesia 2018 tidak mau kalah untuk melayangkan
foto bareng

*          *          *
Direktur BCA Santoso saat mendampingi 30 finalis Miss Grand Indonesi 2018
berkelilin di BCA Learning Institute

*          *          *
Salah satu finalis Miss Grand Indonesia 2018 melakukan selfie di BCA
Learning Institiute yang diresmikan 23 Januari 2017

*          *          *
Yessss suatu kehormatan bagi kami bisa ikut berdiskusi dan foto bersama
dengan Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja

*          *          *

- Jakarta, 17 Juli 2018