PADA era internet sekarang, atau yang disebut generasi milenial sebagai "Zaman Now", apa saja bisa terjadi begitu cepat. Misalnya, terkait berita hoax yang memiliki efek samping dahsyat ke berbagai lapisan masyarakat.
Saya pribadi sudah merasakan sejak jauh sebelum jadi blogger pada 2009 silam. Tepatnya, ketika memasuki pergantian milenium. Namun, ketika itu belum masif, karena internet belum mewabah seperti sekarang.
Beda dengan saat ini, berita yang nyeleneh pun jadi viral. Bahkan, dibahas hingga berhari-hari. Termasuk, terkait pemerintahan. Itu mengapa, sebagai blogger, saya berusaha menyaring informasi sedini mungkin untuk ditampilkan di blog ini.
Agar, pembaca setia blog ini terhindar dari informasi yang menyesatkan. Bisa dipahami, mengingat rata-rata per bulan dari www.roelly87.com mencapai 23.850 pembaca (Statistik 1 April 2017-31 Maret 2018 mencapai 286.197 view).
Apalagi, blog yang saya kelola sejak sembilan tahun terakhir ini bisa dibilang gado-gado. Itu karena temanya bermacam-macam, mulai dari olahraga, lifestyle, musik, film, fiksi, hingga terkait pemerintahan.
Kebetulan, saya sering menulis tentang pemerintahan, misalnya terkait Presiden Joko Widodo, para menteri, hingga instansi terkait. Jika kinerjanya bagus, tentu saya tulis positif. Atau, jika kurang memuaskan, sudah pasti saya kritik dengan membangun.
Yupz, kritik dengan membangun, alias bukan kritik untuk menjatuhkan. Sebab, sebagai bagian rakyat Indonesia, saya punya kewajiban untuk bersama-sama memajukan negeri ini. Minimal, lewat tulisan di blog.
Yupz, kritik dengan membangun, alias bukan kritik untuk menjatuhkan. Sebab, sebagai bagian rakyat Indonesia, saya punya kewajiban untuk bersama-sama memajukan negeri ini. Minimal, lewat tulisan di blog.
* * *
PAGI itu, langit ibu kota tampak cerah. Dari kawasan barat Jakarta, saya menuju Komplek Istana Negara, tepatnya di Aula Serbaguna Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg). Kehadiran saya pada Senin (26/3) itu untuk jadi saksi dari peluncuran Lomba Media Sosial Menuju Indonesia Maju (#MenujuIndonesiaMaju) yang diselenggarkaan Kementerian Sekretaris Kabinet (Setkab).
Yupz, kementerian yang dipimpin Pramono Anung ini mengadakan lomba untuk netizen dengan hadiah total Rp 107 juta! Lomba yang didukung Bank Mandiri ini sekaligus untuk mengedukasi kepada netizen, termasuk saya, terkait berita mengenai pemerintahan.
"Menyampaikan pesan mengenai apa yang dilakukan pemerintah apa adanya. Tidak perlu ditambah atau dikurangi," kata Pramono dalam sambutannya di hadapan puluhan blogger. Dalam kesempatan itu, turut hadir Deputi Bidang Dukungan Kabinet Kerja Yuli Harsono, Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo, dan perwakilan Setkab, Bank Mandiri, serta netizen.
Sebelumnya, Yuli selaku penanggung jawab lomba Media Sosial (Medsos) #MenujuIndonesiaMaju menyampaikan, periode lomba berlangsung sejak April hingga November 2018. Yupz, mulai bulan ini, bro, sis! Jangan lupa ya, Rp 107 juta menanti!
"Setiap bulan akan ada tiga jenis lomba melalui kanal medsos Sekretaris Kabinet. Yaitu, facebook, twitter, instagram, dan youtube. Juga ada lomba menulis blog tentang #MenujuIndonesiaMaju dan mengisi Teka-Teki Silang," Yuli, menjelaskan.
Untuk rinciannya Lomba Menuju Indonesia Maju, sebagai berikut:
- Youtube: Membuat vlog dan film pendek mengenai pembangunan infrastruktur di Indonesia dan manfaat pembangunan itu bagi masyarakat dengan durasi maksimal lima menit.
- Twitter: Membuat moments/kultweet/chirpstory yang berhubungan dengan seberapa jauh dampak kebijalan yang telah dilakukan pemerintah terkait program prioritas
- Facebook: Teka-teki silang, yaitu mengisi kata yang hilang dari pidato Presiden atau Setkab
- Instagram: Membuat video reportease/vlog satu menit dan menemukan kata dalam kotak
- Blog: Menulis tentang #MenujuIndonesiaMaju
Mengenai hadiahnya Lomba Menuju Indonesia Maju, sebagai berikut:
Lomba Film PendekPemenang I = Rp 10 juta
Pemenang II = Rp 6 juta
Pemenang III = Rp 3 juta
Pemenang II = Rp 6 juta
Pemenang III = Rp 3 juta
Lomba VlogPemenang I = Rp 5 juta
Pemenang II = Rp 3 juta
Pemenang III = Rp 2 juta
Pemenang II = Rp 3 juta
Pemenang III = Rp 2 juta
Periode Lomba: Periode I = Mei-Juli 2018 (Pengumuman pemenang pada Juli)
Periode II = Oktober-Desember 2018 (Pengumuman pemenang pada Desember)
Lomba TwitterTabungan untuk 3 pemenang masing-masing Rp 1 juta
Minggu kedua setiap bulan (Pengumuman pada Minggu ketiga setiap bulan)
Minggu kedua setiap bulan (Pengumuman pada Minggu ketiga setiap bulan)
Lomba BlogPemenang I = Rp 3 juta
Pemenang II = Rp 2 juta
Pemenang III = Rp 1 juta
Periode lomba: Juli-September 2018 (Pengumuman pemenang September 2018)
Pemenang II = Rp 2 juta
Pemenang III = Rp 1 juta
Periode lomba: Juli-September 2018 (Pengumuman pemenang September 2018)
Untuk informasi lebih lengkap, terkait syarat, ketentuan, dan teknis lomba Menuju Indonesia Maju, kalian bisa mendapatkannya pada link di bawah ini:
Website: www.Setkab.go.id/MenujuIndonesiaMaju
Website: www.Setkab.go.id/MenujuIndonesiaMaju
Facebook: @setkabgoid
Twitter: @setkabgoid
Instagram: @Sekretariat.Kabinet
Youtube: Sekretariat Kabinet RI
Twitter: @setkabgoid
Instagram: @Sekretariat.Kabinet
Youtube: Sekretariat Kabinet RI
* * *
"PENYELENGGARAAN lomba ini salah satu tujuannya, untuk menyampaikan kepada masyarakat mengenai hasil-hasil pembangunan yang dicapai pemerintah Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla," kata Yuli, terkait maksud dari diselenggarakannya lomba MenujuIndonesiaMaju.
Terkait, lomba itu, Pramono juga menyampaikan gagasan yang disambut antusias puluhan netizen, termasuk saya pribadi. Pria kelahiran Kediri, Jawa Timur ini, akan memberi kesempatan kepada netizen untuk ikut Rapat Terbatas (Ratas) di dalam ruangan.
Supaya, kami semua bisa tahu bagaimana presiden menyampaikan, dan bisa melakukan live melalui facebook, twitter, instagram, youtube, dan medsos lainnya untuk berbagi tentang apa yang dilakukan pemerintah.
"Netizen tinggal memilih, sekarang ini mau jadi haters atau lovers? Karena, itu adalah pilihan masing-masing," tutur Pramono yang sangat berharap dengan peran netizen dalam menyampaikan informasi kepada publik.
Nah, bagaimana dengan kalian, pembaca setia www.roelly87.com? Mari, kita menjadikan internet sebagai wadah positif, termasuk dalam menyimak dan berbagi informasi tentang pemerintahan.***
* * *
Deputi Setkab Bidang Dukungan Kerja Kabinet Yuli Harsono |
* * *
Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo |
* * *
Sekretaris Kabinet Pramono Anung |
* * *
Pramono menjelaskan di balik alasan Setkab menyelenggarakan lomba #MenujuIndonesiaMaju |
* * *
Sesi tanya jawab antara netizen dengan Pramono, Kartika, Yuli, dan perwakilan Setkab atau Bank Mandiri |
* * *
Untuk informasi lebih lanjut terkait lomba menuju Indonesia Maju ini bisa mengunjungi www.setkab.go.id/menujuindonesiamaju atau kanal medsos Setkab |
* * *
- Catatan Dua Tahun Kepemimpinan Jokowi-JK
- Sinergi BNPT dan Blogger untuk Cegah Terorisme Melalui Tulisan
- Presiden dan Kepala BNN Kompak: Bandar Narkoba harus Dihukum Mati!
- Membongkar "Rahasia" Bea Cukai
- Sinergi Kementerian PUPR dan Blogger untuk Sosialisasi K3 dalam Sebuah Proyek
- Kementerian ESDM Edukasi Masyarakat untuk Tanggap Bencana Lewat Aplikasi MAGMA Indonesia
- Sisi Lain Kunjungan Menkeu Sri Mulyani ke Kompleks GBK
- Sisi Lain BPK yang Bekerja dengan Senyap
- Sisi Lain Krishna Murti: Catatan Polisi di Mata Blogger
- Buwas yang Kian Buas: BNN Gagalkan Transaksi Sabu 39,6 Kg
- Semarak Wayang Pesona Indonesia 2016
* * *
- Jakarta, 10 April 2018
wah lama gak main2 ke blog mas roe,gimana kabarnya mas ?
BalasHapusiya, di zaman internet begini masih ada yang belum bisa membedakan mana kritik dan nyinyir. Begitu juga mana yang mengapresiasi dan menjilat. Padahal jelas-jelas beda
BalasHapusWaaaah, sampe kapan nih kak?
BalasHapusMau ikutan aku ya, terima kasih infonya kak.