Berbagai majalah sepak bola, musik, dan gaya hidup sejak 1998 hingga dekade lalu. (Foto: koleksi pribadi/@roelly87) |
KONTROVERSI ibarat permadani bagi langkah karir Ahmad Dhani. Sosoknya adalah muara pujian sekaligus hujatan. Dia nggak pernah tabu untuk berbeda pendapat. Bicaranya yang selalu blak-blakan, yang bagi sebagian orang mungkin kedengeran menjengkelkan, mengisyaratkan adanya rasa percaya diri yang besar.
Sebagai contoh, sekitar tahun 1996, dia pernah bilang bahwa dirinya bakal mencetak artis. Waktu itu, dia tengah menggarap debut album Reza Artamevia, pendatang baru yang sekian lama menjadi penyanyi altar Dewa 19. Seperti biasa, orang lantas menananggapinya sebagai bualan seorang Ahmad Dhani. Siapa sangka, ucapannya kemudian terbukti. Reza melambung sebagai solis ternama.
Begitu juga ketika Once Mekel muncul sebagai pengganti Ari Lassso, dan langkah formasi Dewa bagai meniti buih. Dhani yang sempat "gentar" ditinggal fans, malah sesumbar.
"Ari Lasso memang hebat, tapi Once juga bagus. Gua yakin album mendatang (Bintang Lima) bakal lebih dahsyat dari Pandawa Lima (album keempat)." Dia yakin betul ada beberapa lagu yang potensial menjadi hit.
Parameter apa yang digunakannya, padahal dalam bisnis musik belum ada metode yang bisa memastikan sebuah karya bakal diterima konsumen atau nggak?
"Gua yakin aja. Karena waktu mau merilis Pandawa Lima dulu juga begitu," katanya enteng. Seperti udah kita tahu, album Bintang Lima terjual 1,8 juta keping dan merupakan karya terlaris dalam sejarah karir Dewa. Dalam hal ini Dhani adalah bagian dari ketangguhan itu.
Optimisme selalu mendahului jauh sebleum karyanya dilepas. Untuk album ke-6 nanti, misalnya, Dhani yakin penjualannya akan meningkat pesat dibanding Bintang Lima. Pertimbangannya terdengar nyeleneh: dia enggak pengen publik membanding-bandingkan Dewa dengan grup lain, seperti yang selama ini berlangsung.
Yang pasti, biar ada Sheila On 7 dan Padi yang berhasil menjual album jutaan, Dewa terbukti nggak gampang dilibas pendatang baru. Paling enggak, sampai saat ini!*
Bersambung...
* * *
* * *
Selanjutnya:
- Pencapaian Rasa Ideologi, Sikap, dan Otak (ISO)
- Dewa Ikuti Gaya Once
#2 Ahmad Dhani di Antara ISO, Queen, dan Rumi
#3 Ahmad Dhani dan Jalan Tengah Dewa 19 di Album Bintang Lima
Artikel Terkait Ahmad Dhani
- KamaRatih
- Windy Ghemary
- https://www.kompasiana.com/roelly87/54f5f14da33311a17c8b4660/di-balik-panggung-mahakarya-hut-rcti-ke25?page=all#sectionall
* * *
Keterangan: Artikel ini disadur secara utuh dari koleksi pribadi, HaiKlip 25 Years In Rock! #1/2002 yang diketik ulang, usai santap sahur 6 Ramadan 1441- Jakarta, 29 April 2020
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Maaf ya, saat ini komentarnya dimoderasi. Agar tidak ada spam, iklan obat kuat, virus, dan sebagainya. Silakan komentar yang baik dan pasti saya kunjungi balik.
Satu hal lagi, mohon jangan menaruh link hidup...
Terima kasih :)